Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengintip Rutinitas Bomber Persebaya di Negara Zlatan Ibrahimovic

Kompas.com - 27/07/2020, 16:30 WIB
Suci Rahayu,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

SWEDIA, KOMPAS.com - Sejak Liga 1 2020 dihentikan karena pandemi virus corona, penyerang Persebaya Surabaya, Mahmoud Eid, memutuskan pulang ke Swedia.

Persebaya telah memberikan izin kepada Mahmoud Eid untuk pulang ke Swedia yang notabene merupakan negara asal striker veteran AC Milan, Zlatan Ibrahimovic.

Sejenak meninggalkan Persebaya, Mahmoud Eid sempat mengalami kesulitan dalam menjalani rutinitas di Swedia.

Akan tetapi, berkat apiknya penanganan Covid-19 di Swedia, Mahmoud Eid mengaku sudah mulai leluasa menjalankan rutinitasnya.

Baca juga: Demi Keluarga, Penyerang Persebaya Ingin Kompetisi Bergulir Kembali

Pemain 27 tahun mengatakan rutinitasnya sudah berjalan seperti normal. Namun, ia tetap menjadikan olahraga sebagai prioritasnya.

"Pertama, saya berlatih cukup banyak, mungkin enam kali sepekan, dua atau tiga kali bermain sepak bola dengan tim yang ada disini," kata pemain bernomor punggung 9 itu.

"Kemudian saya ke gym sebanyak dua-tiga kali sepekan dan juga bermain padel tennis dalam waktu yang sama. Kemudian saya bertemu teman, minum kopi, dan menikmati waktu bersama keluarga."

Sejak awal, Mahmoud Eid memang berkomitmen untuk menjaga kondisi tubuhnya.

Terlebih lagi, tubuh yang prima adalah aset bagi atlet sepertinya. Terlepas dari itu, Mahmoud Eid selalu siap kapan pun harus kembali ke Persebaya Surabaya.

"Saya harus melakukannya (menjaga kondisi), saya makan, tidur, dan berlatih dengan baik karena saya harus dalam kondisi siap," ucap Mahmoud Eid.

Meskipun memiliki banyak kegiatan dan variasi olahraga, Mahmoud Eid menerapkan batasan tersendiri.

Dia berprinsip untuk sebisa mungkin menghindari kegiatan-kegiatan di luar ruangan, khususnya bepergian antardaerah seperti olahraga bersepeda.

Baca juga: Skenario Terburuk, Hambali Tholib Siap Tak Lanjutkan Kompetisi demi Persebaya

Dia menyadari Covid-19 di Swedia mungkin menurun, namun tetap menjadi ancaman.

Apalagi dia memiliki anggota keluarga yang rentan terpapar virus corona itu. Mahmoud Eid pun berkomitmen untuk menjaga diri dan juga keluarganya.

"Jujur saya tidak melakukan sesuatu seperti itu (bersepeda), saya harus menjaga diri saya. Saya tidak sering keluar karena keluarga, teman dan anak-anak."

"Kadang saya keluar bertemu dengan teman, tetapi tidak melakukan hal-hal seperti itu (bersepeda atau petualangan lain)," tutur Mahmoud Eid.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com