Trofi Liga Spanyol "Menuju" Madrid, Barcelona Ingin Tebus di Liga Champions

KOMPAS.com - Striker Barcelona, Luis Suarez, menilai peluang timnya untuk menjadi juara Liga Spanyol musim ini sudah mustahil.

Demi menyelamatkan musim, Luis Suarez memastikan Barcelona akan mati-matian mengejar trofi Liga Champions.

Hingga pekan ke-36 Liga Spanyol, Barcelona menempati peringkat kedua klasemen dengan koleksi 79 poin.

Barcelona untuk sementara tertinggal empat angka dari Real Madrid yang menempati puncak klasemen dengan kompetisi menyisakan dua laga lagi.

Baca juga: Jelang Real Madrid Vs Villarreal, Laga Penentu Juara Dipimpin Wasit Kontroversial

Kondisi itu membuat Real Madrid bisa mengunci gelar juara Liga Spanyol jika berhasil meraih kemenangan pada laga pekan ke-37 tanpa memedulikan hasil Barcelona.

Melihat hal itu, Luis Suarez menyesalkan inkonsitensi Barcelona yang meraih tiga hasil imbang dalam sembilan laga terakhir.

Di sisi lain, Real Madrid sukses menyapu bersih sembilan laga setelah Liga Spanyol dilanjutkan pada pertengahan Juni 2020.

Suarez menilai Barcelona harus menerima kenyataan gagal mempertahankan gelar juara Liga Spanyol karena kesalahan sendiri.

Baca juga: Title Race Liga Spanyol Menuju Akhir, Barcelona Malah Kehilangan Griezmann

"Jujur saja, kami sudah tidak mungkin lagi menjadi juara Liga Spanyol. Kami kehilangan kesempatan juara," kata Suarez dikutip dari situs Goal, Rabu (14/7/2020).

"Hasil seri melawan Sevilla membuat peluang kami menjadi sulit. Kami juga gagal mengalahkan Celta Vigo dan Atletico Madrid. Ini sangat menyakitkan," ujar Suarez.

"Di Liga Spanyol, Anda harus kritis terhadap penampilan tim sendiri. Kami sudah membiarkan peluang juara terlepas. Kami menyadari itu dan tidak ingin mencari pembenaran," ucap Suarez.

Setelah menganggap peluang juara di Liga Spanyol tertutup, Suarez berharap Barcelona mengalihkan fokus ke Liga Champions.

Baca juga: Real Madrid dan Barcelona Sepakat Lupakan Neymar

Suarez menilai gelar juara Liga Champions akan menyelamatkan reputasi Barcelona yang gagal total di kompetisi domestik.

"Sekarang, demi kebanggaan dan kehormatan Barcelona, kami harus memenangi dua laga sisa Liga Spanyol dan kemudian fokus ke satu-satunya gelar yang bisa kami perjuangkan, Liga Champions," ujar Suarez.

"Jika semua pemain bisa tampil maksimal, kami bisa mengalahkan siapapun. Kami harus sangat waspada. Barcelona membutuhkan semua pemain untuk bisa juara Liga Champions," ucap Suarez.

Di Liga Champions, Barcelona masih tertahan di 16 besar.

Barcelona dijadwalkan melakoni leg kedua 16 besar melawan Napoli di Stadion Camp Nou, Sabtu (8/8/2020).

Peluang Barcelona untuk lolos ke perempat final cukup besar karena berhasil menahan imbang Napoli 1-1 di Stadion San Paolo pada laga leg pertma 16 besar.

Hal itu membuat Barcelona hanya membutuhkan hasil imbang tanpa gol pada leg kedua 16 besar untuk lolos ke perempat final.

Baca juga: Karena Hal Ini, Napoli Bisa Jegal Barcelona di Liga Champions

Meski demikian, peluang Barcelona untuk menjadi juara Liga Champions musim ini terbilang cukup berat.

Sebab, jika berhasil menyingkirkan Napoli, Barcelona akan menghadapi Bayern Muenchen atau Chelsea di perempat final.

Setelah menjadi juara pada musim 2014-2015, Barcelona tidak pernah lagi mencapai final Liga Champions.

Dalam empat musim terakhir, pencapaian tertinggi Barcelona di Liga Champions adalah semifinal yang didapat pada musim 2018-2019.

Saat itu, Barcelona gagal ke final setelah kalah agregat 3-4 dari Liverpool yang mengakhiri turnamen dengan gelar juara.