Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Pemain Garuda Select Nonton Konser Didi Kempot tetapi Gagal Foto

Kompas.com - 05/05/2020, 17:00 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Kesedihan atas meninggalnya penyanyi campur sari, Didi Kempot, turut dirasakan pemain Garuda Select, Brylian Aldama.

Didi Kempot meninggal dunia di Rumah Sakit Kasih Ibu Solo, Jawa Tengah, Selasa (5/5/2020) pagi WIB.

Mendengar hal itu, Brylian Aldama yang kini masih berada di Inggris untuk mengikuti program Garuda Select mengaku sangat terkejut.

Pasalnya, Brylian Aldama dan pemain Garuda Select sering mendengarkan lagu Didi Kempot entah itu sebelum berlatih atau bertanding di Eropa.

Terkait dengan kenangan dengan Didi Kempot, Brylian Aldama mengaku pernah sekali menyaksikan konser pelantun lagu "Stasiun Balapan" itu sewaktu di Yogyakarta.

Baca juga: Lagu Pamer Bojo Didi Kempot Pernah Temani Perjalanan Garuda Select di Inggris

Meski gagal berfoto bersama, Brylian Aldama menilai kesempatan menyaksikan konser Didi Kempot secara langsung adalah pengalaman yang sangat berkesan.

"Waktu itu saya lagi di Yogyakarta, jadi teman saya punya band bernama Guyon Waton. Nah, mereka perform bersama Didi Kempot. Akhirnya, saya ditawari untuk nonton," kata Brylian Aldama dikutip dari BolaSport.com.

"Namun, sayangnya saya tidak sempat berfoto bersama waktu itu," ujar Brylian Aldama.

"Saat nonton langsung, semua bernyanyi bersama. Bahkan, saya lihat ada penonton yang menangis," tutur Brylian Aldama.

Lebih lanjut, Brylian Aldama mengakui senang mendengarkan lagu-lagu berbahasa jawa, salah satunya yang dinyanyikan Didi Kempot.

"Kalau zaman dulu saya suka lagunya yang Stasiun Balapan. Kalau sekarang sih Cendol Dawet (Pamer Bojo)," ucap Brylian.

Baca juga: Rasa Kaget, Belasungkawa, dan Penyesalan Kiper Tira Persikabo soal Didi Kempot

Eks pemain Persebaya Surabaya U20 itu menilai semua orang Indonesia pasti akan kehilangan sosok Didi Kempot.

"Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Allah dan keluarga diberikan ketabahan," ujar Brylian Aldama.

"Saya yakin sampai kapan pun karya dia selalu dikenang masyarakat Indonesia, bahkan tidak ada yang bisa menggantikannya," tutur Brylian Aldama. (Mochammad Hary Prasetya)

Baca juga: Pemain Garuda Select Turut Berduka atas Wafatnya Didi Kempot

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com