"Mayoritas pemain takut karena mereka punya anak dan keluarga," tutur bomber Manchester City itu kepada El Chiringuito.
Baca juga: Wali Kota Liverpool Tak Ingin Liga Inggris Dilanjutkan
"Saya takut dan bersama pacar di sini, saya tak akan bertemu orang lain. Saya mengunci diri di rumah dan satu-satunya orang yang bisa saya tularkan adalah pacar saya," lanjutnya.
Halangan Terbesar
Beberapa klub Liga Inggris mengutarakan bahwa kekhawatiran terhadap uji virus corona sebagai halangan terbesar untuk kembalinya Premier League.
Hal ini karena diperlukan jumlah tes yang tak sedikit setiap pekannya.
Salah satu saran di "Project Restart" adalah rencana untuk melakukan tes Covid-19 kepada semua pemain Liga Inggris dua kali per pekan.
Suplai perangkat pengujian ini akan dibeli secara khusus oleh Premier League sehingga tidak akan merusak persediaan kesehataan yang dibutuhkan di sektor publik.
Terlebih, para pemain juga bisa diisolasi di kamp-kamp tertentu selama kompetisi berlangsung.
Pengujian untuk setiap staff dan personel sebelum akan berjumlah ke sekitar 200 tes setiap laganya atau 2000 tes per ronde pertandingan.
Semua tes akan ditangani secara sentral oleh Premier League ketimbang diserahkan ke masing-masing klub.
Baca juga: Man United Sumbang 60.000 Paket Makanan ke Nakes Inggris
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan