Mancini Sebut Balotelli Masih Layak Perkuat Timnas Italia

KOMPAS.com - Pelatih tim nasional Italia, Roberto Mancini, angkat bicara mengenai performa penyerang Brescia, Mario Balotelli.

Roberto Mancini berpendapat bahwa Balotelli masih memiliki kualitas untuk kembali ke sepak bola internasional bersama Gli Azzurri, julukan timnas Italia.

Namun, juru taktik timnas Italia itu menilai Balotelli harus berkontribusi lebih banyak bersama klubnya Brescia untuk bisa bermain di kancah internasional.

Pada musim ini, penyerang berusia 29 tahun itu telah tampil sebanyak 19 kali dengan mengemas lima gol bersama Biancoazzurri, julukan Brescia.

Baca juga: Kiper-kiper Timnas Italia Takut dengan Cristiano Ronaldo

Lima gol yang telah dilesatkan oleh Balotelli belum membuatnya dipanggil timnas Italia.

Kendati demikian, Roberto Mancini masih percaya kualitas dari penyerang Brescia itu.

"Dia (Balotelli), dalam hal kualitas yang dia miliki, adalah salah satu yang terbaik, tetapi itu tidak cukup," kata Mancini yang dikutip dari Goal.

"Dia harus memberi lebih banyak kontribusi di Brescia. Dia belum melakukan banyak hal dan dia tahu itu."

"Harapan kami adalah menjadikannya pemain yang siap 100 persen, seperti pada 2012 di bawah asuhan Prandelli." tutur Mancini.

Juru taktik berusia 55 tahun itu juga menanggapi penundaan Piala Eropa atau Euro 2020 akibat pandemi virus corona.

Mancini berpendapat bahwa penundaan kompetisi Piala Eropa itu dapat membuat calon para pemain timnas Italia di Euro bisa meningkatkan permainannya.

Baca juga: Eks Kapten Timnas Italia Ungkap Situasi di China Mulai Pulih dari Covid-19

"Tidak seorang pun dari kita ingin Euro ditunda, terutama karena alasan ini," ucap Mancini.

"Saat ini, kami memiliki pasukan muda dan kami bisa meningkatkan para pemain."

"Dengan penundaan Piala Eropa, para pemain akan dapat mengembangkan permainannya lebih banyak," tutur Mancini

Roberto Mancini dan Mario Balotelli pernah bekerja sama dalam satu tim, salah satunya di Manchester City pada tahun 2010 hingga 2013.

Selama bekerja sama selama tiga musim, mereka berhasil mengantarkan Manchester City meraih gelar Piala FA (2011) dan Liga Inggris (2012).