KOMPAS.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) tengah mengkaji penerapan penyesuaian gaji para pelatih tim nasional Indonesia pada masa penangguhan kompetisi akibat pandemi virus corona.
Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, melalui situs resmi pada Minggu (5/4/2020).
Iriawan menjelaskan penyesuaian gaji dilakukan bukan hanya kepada pelatih kepala, tetapi juga di jajaran staf timnas Indonesia.
"PSSI sedang mengkaji penerapan penyesuaian gaji para staf pelatih timnas Indonesia baik senior maupun kelompok umur," kata Iwan Bule, sapaan akrab Iriawan.
Baca juga: PSSI Pertimbangkan Potong Gaji Shin Tae-yong di Tengah Virus Corona
"Kami akan berbicara dengan para pelatih untuk teknis ini."
"Saat ini, kegiatan timnas Indonesia, kompetisi, dan lainnya tidak bisa digelar karena efek pandemi virus corona. Kami harap segera berakhir dan situasi bisa berjalan normal kembali," tutur dia.
PSSI menilai penyesuaian gaji pelatih timnas dan klub wajar dilakukan karena kegiatan dan kompetisi saat ini tidak berjalan.
Hal itu dilakukan untuk menekan anggaran yang keluar pada masa penangguhan kompetisi saat ini.
Sebelumnya, PSSI menerbitkan Surat Keputusan tertanggal 27 Maret 2020, yang membahas perpanjangan masa penundaan Liga 1 dan Liga 2 2020.
Bersamaan dengan itu, PSSI juga mengeluarkan beberapa poin, di antaranya adalah penetapan besaran gaji pemain selama jeda kompetisi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.