Erling Haaland cs Pangkas Gaji, Dortmund Berhemat Rp 175 Miliar demi Bantu Para Staff

Kompas.com - 25/03/2020, 05:09 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Para pemain Borussia Dortmund secara sukarela memilih untuk memotong gaji mereka demi membantu klub melawan pandemi virus corona.

Menurut Bild, para pemain Borussia Dortmund setuju untuk memotong gaji mereka dalam skema bertahap.

Remunerasi Erling Haaland cs akan dipotong 20 persen selama laga-laga dihentikan dan gaji mereka akan dipotong 10 persen untuk laga-laga yang dimainkan di belakang pintu tertutup.

Menurut perwakilan Dortmund, gestur ini akan menyisihkan 10 juta euro alias sekitar 175 miliar rupiah untuk membantu sekitar 850 staff dan keluarga mereka di tengah situasi sulit pandemi virus corona.

Baca juga: Bundesliga Baru Akan Kembali Paling Cepat pada Mei 2020

Sebelum ini, para petinggi klub seperti CEO Hans-Joachim Watzke, pelatih Lucien Favre, direktur olahraga Michael  Zorc telah lebih dulu memotong gaji mereka secara sukarela.

Beberapa klub Liga Jerman lain yang menunjukkan solidaritas serupa adalah Borussia Moenchengladbach, Werder Bremen, Bayern Muenchen, dan Karlsruher SC.

Pandemi virus corona telah melumpuhkan Bundesliga dengan puluhan juta euro hilang dari laga-laga ditunda, penghasilan hak siar yang hilang, sponsor, serta penjualan tiket laga.

Penyelenggara kompetisi Liga Jerman, DFL, juga telah memberi rekomendasi untuk melanjutkan pemberhentian sementara Bundesliga dan Bundesliga 2 hingga setidaknya 30 April 2020.

Ke-36 klub anggota kedua kompetisi tertinggi Liga Jerman tersebut akan berkumpul lagi pada 31 Maret untuk membahas langkah berikut.

Baca juga: PSIS Ancam Sanksi Pemain Jika Langgar Aturan Selama Kompetisi Dihentikan

 

DFL tetap berencana untuk menyelesaikan Bundesliga pada 30 Juni, seperti komitmen liga-liga Eropa lain dengan UEFA.

"DFL menyadari bahwa semua skenario dan opsi akan tergantung pada faktor eksternal," demikian pernyataan resmi yang diumumkan ke publik pada Selasa (23/3/2020) malam waktu setempat.

"DFL dan klub-klub tidak punya kuasa terhadap penyebaran virus dan evaluasi politik dari situasi yang terjadi."

"Dalam konteks ini, Presidium DFL merekomendasikan perpanjangan penghentian Bundesliga dan Bundesliga 2 sampai setidaknya 30 April."

Sementara itu, Borussia Dortmund mengadakan latihan mini di belakang pintu tertutup agar tetap menjaga kebugaran pemain sekaligus mematuhi peraturan corona di Jerman.

Baca juga: Olimpiade Tokyo 2020 Ditunda, Pertama Sejak Perang Dunia Kedua

Pelatih Lucien Favre dan pelatih atletik Andreas Beck menyusun rencana latihan di mana para pemain latihan secara rotasi.

Secara maksimum ada tiga pemain dan satu pelatih yang boleh berlatih di lapangan pada suatu waktu.

Mereka hanya akan menjalani latihan koordinasi dan permainan sederhana.

Sementara, hanya ada satu pemain yang boleh menggunakan pusat kebugaran klub pada suatu waktu karena risiko infeksi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com