Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Shin Tae-yong Sebut Kiper Timnas Indonesia seperti Kakek-kakek

Kompas.com - 20/02/2020, 16:22 WIB
Angga Setiawan,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menyebut performa kiper seperti kakek-kakek. Pernyataan itu meluncur karena kiper Timnas Indonesia kurang mematuhi instruksi.

Shin Tae-yong sedang menggembleng pasukannya dalam pemusatan latihan (TC), yang sudah dimulai 14 Februari 2020. TC ini rencananya digelar hingga 23 Februari 2020.

TC tersebut sudah direncanakan sejak lama oleh Shin Tae-yong bersama dengan PSSI. Ini dilakukan untuk persiapan Timnas Indonesia menghadapi sisa laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.

Timnas Indonesia bakal melakoni tiga pertandingan terakhir melawan Thailand (26/3/2020), Uni Emirat Arab (31/3/2020) dan Vietnam (4/6/2020).

Baca juga: Genjot Fisik Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Gunakan Kalimat Pedas

Di bawahan asuhan Shin, latihan skuad Garuda memiliki intensitas yang tinggi dengan durasi yang cukup lama.

Pelatih asal Korea Selatan tersebut tak segan memarahi para pemain timnas jika mereka salah melakukan gerakan.

Salah satunya saat latihan kiper yang memang porsinya lebih banyak 30 menit dibandingkan pemain lain.

Pelatih kiper, Kim Hae-won, selalu mengingatkan pemain untuk tetap tersenyum walaupun mereka kelelahan.

Baca juga: Pengganti Indra Sjafri untuk Dampingi Shin Tae-yong di Timnas Indonesia

"Ayo, ke mana senyumnya? Serius sekali wajah kalian. Cobalah tetap senyum,” kata Kim.

Para kiper Timnas Indonesia terkadang terlihat kewalahan dengan intensitas latihan yang tinggi.

Mereka diminta melompati halang-rintang kecil dan dilanjutkan menangkap bola datar, tinggi, ke kiri, ke kanan, ke depan, atau ke belakang.

Durasi latihan tersebut sekitar dua hingga tiga menit tetapi dengan intensitas yang tinggi.

Baca juga: Media Asing Sebut Shin Tae-Yong Tabur Kesedihan buat Thailand dan Vietnam

Shin, yang memperhatikan kiper Timnas Indonesia berlatih, ikut memberikan semangat supaya para pemain lebih kuat menjalani latihan.

”Hey, gerakan kamu seperti kakek-kakek umur 60 tahun. Kamu kan masih muda. Ayo, lebih kuat,” ujar Shin.

Para penjaga gawang Timnas Indonesia diminta untuk tetap menjaga dasar-dasar teknik seperti kuda-kuda yang harus selalu seimbang, kuat dan kokoh.

”Ingat ya, selelah apa pun kalian, dasar-dasar teknik penjaga gawang tidak boleh dilupakan. Kuda-kuda kaki kalian harus selalu kokoh. Tangkapan harus selalu aman. Ini kunci utama penjaga gawang,” ujar Kim. (Rara Ayu Sekar Langit)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Sports
Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com