Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pique dan Puyol Ungkap Rahasia Kesuksesan Barcelona Meraih Sextuple

Kompas.com - 01/01/2020, 17:40 WIB
Kevin Topan Kristianto,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber Marca

KOMPAS.com - Duet bek Barcelona yang meraih enam gelar dalam setahun, Gerard Pique dan Carles Puyol, mengungkapkan kunci kesuksesan timnya di musim 2008/2009.

Sudah sepuluh tahun berlalu sejak Blaugrana - julukan Barcelona - menaklukkkan semua kompetisi yang diikuti.

Barcelona berhasil meraih enam trofi dalam satu tahun kalender pada musim 2008/2009.

Kala itu, Barcelona dilatih langsung oleh eks pemain Barcelona juga, yakni Pep Guardiola.

Bersama Pep, Barcelona berhasil meraih trofi La Liga, Copa del Rey, Liga Champions, Supercopa de Espana, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.

Kunci kesuksesaan Barcelona tersebut tidak lepas dari dua sosok penting di jantung pertahanan Barcelona waktu itu, Gerard Pique dan Carles Puyol.

Baca juga: Barcelona Kehilangan Ter Stegen dan Arthur Melo di Derbi Catalan

Pique dan Puyol pun mengingat masa-masa indah tersebut dan mengungkapkan rahasia kesuksessan Blaugrana waktu itu.

"Semua pemain, staf dan yang lain menyatu. Kami memiliki pelatih dengan ide-ide yang paling jelas, rencana permainan dan generasi pemain yang hebat," kata Puyol kepada Nit de Copes dari TV3.

"Para pemain senior tidak memiliki anak, begitu pula orang-orang yang lebih muda," kata Pique.

"Itu membuat kami memiliki kesempatan untuk pergi makan siang dan makan malam bersama dan menghabiskan malam dengan bersenang-senang bersama," lanjutnya.

Kedua pemain itu mengungkapkan kenangan yang tidak akan mereka lupa saat bermain di markas Real Madrid, Santiago Bernabeu.

Saat itu, Barcelona berhasil mengalahkan Real Madrid dengan skor 6-2.

"Itu adalah pertama kalinya saya bermain di Bernabeu dan menang 6-2. Saya merasakan adrenalin maksimal setelah selalu merasakannya dari luar," lanjut Pique.

"Ketika kami tiba, saya pikir ini akan menekan kami dan membuat hidup kami tidak mungkin," tutur Pique.

Baca juga: AC Milan-Barcelona Sepakat soal Transfer Todibo, tetapi...

"Itu salah satu pertandingan terbaik yang pernah ada. Saya ingat Pep mengatakan, 'bermain untuk tidak melakukan apa-apa tidak ada artinya, karena kita pasti kalah'," kata Puyol.

"Kemenangan itu bukan gelar, tapi hampir. Karena kemenangan itu ada dalam memori penggemar Catalan dan Barcelona secara umum," tutur Puyol.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com