Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aji Santoso Garansi Persebaya Tampil Maksimal meski Tanpa Suporter

Kompas.com - 03/11/2019, 17:41 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi


SURABAYA, KOMPAS.com - Komisi Disiplin (Komdis) PSSI resmi menjatuhkan dua hukuman berat kepada Persebaya Surabaya.

Ini merupakan buntut dari kerusuhan pascalaga melawan PSS Sleman beberapa waktu lalu dalam lanjutan Liga 1 2019.

Tentu saja, hukuman tersebut menjadi pukulan telak bagi Persebaya dan juga Bonekmania.

Hukuman pertama, Persebaya mendapatkan denda sebesar Rp 200 juta terkait penyalahgunaan smoke bomb dan flare, perusakan fasilitas stadion, perusakan dan pembakaran aboard, serta intimidasi terhadap pemain.

Baca juga: Baru 2 Hari Latih Persebaya, Kebiasaan Aji Santoso Sudah Kambuh

Hukuman paling berat, Persebaya harus menjalani sembilan laga yang tersisa tanpa dukungan suporter.

Artinya, Bonekmania dipastikan tidak akan bisa mengawal tim kebanggannya hingga akhir musim kompetisi Liga 1 2019, baik home maupun away.

Keputusan tersebut cukup disayangkan oleh Aji Santoso selaku pelatih anyar Bajul Ijo, julukan Persebaya.

Namun sebagai pelatih, ia menegaskan pemainnya harus tetap menjaga fokus di lapangan.

“Saya baru saja tegaskan kepada pemain, apa pun keputusan federasi jangan sampai mempengaruhi corak permainan kami,” tegas mantan pelatih Persela Lamongan itu.

Lebih lanjut, larangan tampil tanpa suporter bakal menjadi kehilangan yang besar bagi Persebaya.

Sebagai mantan pemain, Aji tahu betul bagaimana peran besar Bonek sebagai pemain ke-12.

Apalagi dari sembilan laga yang tersisa, lima di antaranya merupakan pertandingan kandang.

Baca juga: Aji Santoso Senang Laga Persebaya Surabaya Vs PSM Makassar Dibatalkan

Mau tidak mau, pemain harus mulai membiasakan diri tampil dengan kondisi sepi.

Terlepas dari itu semua, Aji berani memberikan garansi bahwa hukuman yang harus dijalani tidak akan memberikan dampak pada permainan Ruben Sanadi dan kawan-kawan.

"Memang lebih baik kami bermain dengan suporter, karena bagaimana pun Bonek adalah bagian dari Persebaya Surabaya," ujar Aji.

"Tetapi kalau kami dilarang tampil tanpa penonton, kami akan tetap berusaha yang terbaik untuk Persebaya."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com