Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

VIDEO - Gubernur Kalteng Sugianto Lempar Botol Saat Kalteng Vs Persib

Kompas.com - 03/11/2019, 11:40 WIB
Alsadad Rudi,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Nama Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran tengah banyak dipergunjingkan di media sosial.

Hal itu tak lepas dari aksi lempar botoh dan marah-marahnya saat laga pekan ke-25 Liga 1 2019 antara Kalteng Putra vs Persib Bandung.

Pertandingan antara Kalteng Putra vs Persib berlangsung di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya, Jumat (1/11/2019).

Laga Kalteng Putra vs Persib berakhir dengan skor 2-0 untuk kemenangan tim tamu.

Sugianto Sabran melakukan pelemparan botol ke arah lapangan untuk melampiaskan kekecewaannya pada menit ke-27.

Ia disebut-sebut kecewa terhadap keputusan wasit Abdul Rahman memberikan kartu merah kepada pemain Kalteng Putra, Patrich Wanggai.

Pemain asal Papua itu mendapatkan kartu merah kerena menendang bek Persib, Achmad Jufriyanto.

Baca juga: 5 Fakta Gubernur Kalteng Sugianto Sabran, Pelempar Botol di Laga Kalteng Vs Persib

Tak cuma melempar botol, Sugianto juga sampai turun ke lapangan untuk melakukan protes terhadap keputusan wasit itu.

Atas aksinya, Sugianto Sabran terancam mendapatkan hukuman dari Komisi Disiplin PSSI.

Hal tersebut dikatakan Iwan Bule, sapaan akrab Mochamad Iriawan.

"Untuk pelemparan nanti Komdis yang akan menindaklanjuti. Kita sudah berkoordinasi," kata Iwan Bule di Hotel Shangrila, Jakarta, Sabtu (2/11/2019).

Dikutip dari Tribunnews, Sugianto Sabran mengaku kecewa dengan kinerja wasit.

“Saya kepinginnya melihat permainan yang cantik oleh kedua tim antara Kalteng Putra vs Persib," ujarnya.

"Saya kurang tahu menit keberapa. Tapi sejak awal wasit yang memimpin pertandingan tidak fair,” kata Sugianto.

Dia berpendapat wasit berlaku tidak adil karena sang pengadil lapangan hanya memberikan peringatan kepada pemain Persib apabila melakukan kesalahan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com