RIYADH, KOMPAS.com - Arab Saudi akan menggelar pertandingan gulat putri untuk pertama kalinya.
Pertandingan tersebut, sebelumnya tidak bisa dipentaskan di Arab Saudi lantaran sikap ultra-konservatif negara tersebut, tulis laman antaranews.com .
Baca juga: Nor Phoenix Diana, Atlet Gulat Malaysia Yang Tetap Berhijab
Menurut World Wrestling Entertainment Inc (WWE), pertandingan itu akan menyajikan partai mega-bintang gulat Natalya melawan Lacey Evans.
Keduanya akan melakukan pertandingan event bayar per tayang.
Partai lainnya adalah pertarungan mantan juara tinju Tyson Fury melawan Braun Strowman.
WME mengatakan kedua pegulat putri ini telah melakukan beberapa pertarungan sulit.
Pertarungan itu termasuk penampilan saat Evans yang juga mantan prajurit marinir AS itu "dimenangkan dengan membantai lawannya dari sisi panggung".
Pertandingan antara Natalya dan Lacey Evans digelar di Stadion King Fahd.
Pertandingan menjadi tidak lazim karena kaum wanita di Arab mengenakan pakaian serba tertutup.
Arab Saudi memperkenalkan berbagai hiburan agar warganya bersenang-senang.
Beberapa pihak melihat kebijakan ini merupakan politik meredam frustrasi publik atas kemerosotan ekonomi dan tingginya angka pengangguran usia muda.
Sebelumnya, Putra Mahkota Muhammed bin Salman mengizinkan penyelenggaraan konser, membuka kembali bioskop, dan mencabut larangan mengemudi bagi perempuan.
Arab Saudi bakal mengembangkan sektor pariwisata sesuai rencana Visi 2030.
Ini merupakan agenda Arab Saudi di era pasca-minyak.
Pertandingan gulat menjadi bagian dari Riyadh Season.
Kegiatan ini mencakup 100 acara hiburan dan seni selama dua bulan di Riyadh.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.