Namun, tidak ada yang menyambut bola kiriman Orellana.
Menit ke-30, Lionel Messi nyaris mencatatkan namanya di papan skor saat ia berhasil melewati beberapa bek Eibar.
Namun, saat berhadapan one by one dengan Marko Dmitrovic, Messi gagal melewati sang kiper.
Eibar terus menekan, tetapi ketatnya pertahanan Barcelona membuat mereka gagal menjaringkan bola pada babak pertama.
Hingga turun minum, skor 1-0 bertahan.
Baca juga: Tersingkir dari Skuad Utama Barcelona, Rakitic Tak Mau Hijrah ke Man United
Barcelona unggul penguasaan bola sebanyak 56,5 persen, sedangkan Eibar 43,5 persen.
Untuk jumlah tendangan, kedua tim sama-sama mencatatkan tiga tembakan.
Babak kedua, Barcelona terus berupaya menambah jumlah gol.
Menit ke-50, Luis Suarez hampir membawa Barcelona menggandakan keunggulan andai ia tidak terjebak dalam posisi offside.
Upaya Blaugrana untuk menggandakan keunggulan akhirnya tercapai delapan menit kemudian lewat sang mega bintang Lionel Messi.
Messi melakukan kerja sama satu dua dengan Griezmann sebelum membobol gawang Marko Dmitrovic dengan kaki kirinya.
Barcelona terus memperlebar keadaan saat Luis Suarez ikut mencatatakan namanya di papan skor pada menit ke-66.
Suarez menerima umpan matang dari Messi sebelum menceploskan bola ke gawang Eibar yang kosong.
Tertinggal tiga gol, Eibar semakin intens melancarkan serangan untuk memperkecil ketertinggalan.
Beberapa kali mereka berupaya memasuki lini pertahanan Barcelona.