Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persib Vs Persebaya, Maung Bandung Catatkan Rekor Impresif

Kompas.com - 18/10/2019, 22:20 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Persib Bandung tampil impresif saat menggilas Persebaya Surabaya dengan skor telak 4-1 dalam lanjutan pertandingan pekan ke-23 Liga 1 2019, Jumat (18/10/2019).

Empat gol Persib dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, itu masing-masing dibukukan oleh Febri Hariyadi (31', 84'), Achmad Jufriyanto (40'), dan Kevin van Kippersluis (60').

Adapun gol Persebaya disumbangkan oleh Diogo Campos pada menit ke-71 melalui titik putih.

Baca juga: Persib Vs Persebaya, Febri Hariyadi Brace, Maung Bandung Menang Telak

Kemenangan yang sangat menggembirakan tentunya bagi Persib dan para pendukungnya.

Sebab, ini menjadi kemenangan pertama klub berjulukan Maung Bandung itu atas Persebaya dalam tiga pertemuan terakhir kedua tim di kompetisi resmi.

Dalam dua pertemuan sebelumnya, Persib selalu takluk dari Bajul Ijo, julukan Persebaya. Ironisnya, Maung Bandung selalu kalah dengan skor telak.

Pertama, pada putaran kedua Liga 1 2018, Persib kalah 1-4 dari Persebaya dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta.

Baca juga: Persib Vs Persebaya, Benahi Finishing Persebaya, Wolfgang Pikal: Saya Bukan Sihir

Kemudian, pada pertemuan pertama kedua tim di Liga 1 2019. Dalam laga yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Persib lagi-lagi kalah telak 0-4 dari Bajul Ijo.

Bagi Persib, kemenangan tersebut juga memperbaiki rekor pertemuan mereka dengan Persebaya.

Sebelumnya, dalam 11 pertemuan terakhir kedua tim di semua ajang, sejak 2004, Persebaya unggul dengan lima kemenangan. Sementara itu, Persib baru empat kali menang. Adapun dua pertandingan lainnya berakhir imbang.

Artinya, dengan kemenangan tersebut, Persib sukses membuat rekor pertemuannya dengan Persebaya menjadi berimbang. Kedua tim sama-sama meraih lima kemenangan.

Baca juga: Klasemen Liga 1, Borneo FC Tembus 3 Besar Usai Benamkan Bali United 

Tidak hanya itu, ini juga menjadi kemenangan terbesar pertama Persib atas Persebaya. Skor terbesar Persib saat mengalah Persebaya adalah 4-2, itu terjadi saat kedua tim bentrok dalam lanjutan pertandingan Liga Super Indonesia (LSI) musim 2010.

Serba pertama untuk Persib

Tidak sampai di sana, kemenangan 4-1 yang diraih Persib atas Persebaya pun membuat Persib mencatatkan beberapa rekor baru. Salah satunya, kemenangan pertama mereka saat melakoni laga di Stadion Kapten I Wayan Dipta.

Sebelumnya, sejak 2016, Persib selalu kepayahan dalam upayanya meraih kemenangan saat bermain di markas Bali United itu.

Dengan kemenangan tersebut juga, untuk kali pertama dalam kiprahnya di Liga 1 2019, Persib akhirnya mampu mencetak lebih dari tiga gol dalam satu pertandingan.

Baca juga: Persib Bandung Vs Persebaya, Pujian Robert untuk Bajul Ijo

Sebelumnya, produktivitas Persib mendapatkan sorotan tajam. Sebab, setelah menang telak 3-0 atas Persipura Jayapura dalam laga perdananya pada Liga 1 2019, produktivitas Persib cenderung menurun drastis.

Mereka seperti kesulitan untuk mencetak lebih dari satu gol dalam satu pertandingan.

Tercatat, hanya ketika menghadapi Kalteng Putra (2-0), Persela Lamongan (2-2), dan Borneo FC (2-2) Persib bisa mencetak dua gol dalam satu pertandingan.

Kemudian, saat dijamu Persipura pada putaran kedua, Persib akhirnya bisa kembali mencetak tiga gol, dan menang 3-1.

Rekor lain yang terukir dari kemenangan telak 4-1 Persib atas Persebaya adalah, gol debut Kevin van Kippersluis.

Pemain asal Belanda itu performanya memang sedang disorot karena kontribusinya tidak terlalu terlihat sejak didatangkan pada pertengahan musim ini.

Kippersluis harus menunggu sampai pertandingan keenam hingga akhirnya dia bisa mencetak gol perdananya untuk Persib.

Performa Kippersluis dalam laga Persib vs Persebaya memang cukup bagus. Selain gol, dia juga mencatatkan satu key pass untuk terciptanya gol kedua Persib yang dibukukan Achmad Jufriyanto. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com