Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita tentang Omid Nazari, Gelandang Persib dari 3 Negara

Kompas.com - 08/10/2019, 12:33 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Omid David Lazarte Nazari merupakan pesepak bola dengan latar belakang yang unik.

Kehidupan Omid Nazari dipengaruhi oleh percampuran kebudayaan yang sangat beragam. Dia memiliki percampuran darah dari tiga negara berbeda, yakni Iran, Filipina, dan Swedia.

Darah Iran mengalir di tubuhnya melalui sang ayah. Kemudian Filipina, merupakan negara asal ibunya. Sementara itu, Swedia adalah negara tempat kelahirannya.

Nazari lahir pada 29 April 1991, di Malmo, yang merupakan kota terbesar ketiga di Swedia setelah Stockholm (ibu kota) dan Gothenburg.

Di Swedia, Nazari tak hanya menumpang lahir, tetapi di sana dia juga tumbuh dan berkembang.

Baca juga: Curhatan Omid Nazari Setelah Menjadi Korban Pelemparan Bus Persib

"Ya, saya lahir dan tumbuh di Swedia. Ibu saya dari Filipina dan bapak saya dari Iran. Jadi, saya gabungan dari Swedia, Iran, dan Filipina," kata Nazari.

Perjalanan karier Nazari sebagai pesepak bola pun dimulai di Swedia. Dia merintis mimpi untuk menjadi pesepak bola bersama salah satu klub terbaik di Swedia, Malmo FF.

Sekilas tentang klub tersebut, Malmo FF merupakan kesebelasan tersukses dalam sejarah kompetisi sepak bola Swedia.

Tidak hanya berprestasi, klub berjulukan Di Blae itu juga terkenal piawai dalam urusan pembinaan pesepak bola muda di Swedia.

Baca juga: Banyak Laga Berpotensi Ditunda, Persib Buka Peluang Pindah Kandang

Salah satu pesepak bola terkenal dunia yang lahir melalui sistem pembinaan sepak bola ala Malmo FF adalah, Zlatan Ibrahimovic.

"Saat ini, saya masih tinggal di Swedia. Masa kecil dan semuanya itu dari Swedia. Saya juga belajar sepak bola di Swedia, di klub Malmo, seperti (Zlatan) Ibrahimovic," tutur pemain 28 tahun itu.

Nazari bergabung bersama Malmo FF pada 1996, selama tujuh tahun bermain bersama tim lintas usia Malmo FF, Nazari akhirnya promosi ke tim senior pada 2011. 

Debutnya bersama tim senior Malmo FF terjadi pada 3 Juli 2011, saat pemilik 23 gelar juara Liga Swedia itu berhadapan dengan IFK Norrkoping, dalam lanjutan pertandingan kompetisi utama Swedia.

Baca juga: Omid Nazari Terkesan Atmosfer Sepak Bola Indonesia

Sepuluh hari kemudian, Nazari kemudian mendapatkan kesempatan tampil di kompetisi Eropa, tepatnya dalam ajang Kualifikasi Liga Champions Eropa musim 2011-2012.

Saat itu, Malmo FF bertanding dengan klub asal Kepulauan Faroe, HB Torshavn.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com