Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sabet 4 Emas, DKI Jakarta Raih Juara Umum Kejurnas Equestrian 2019

Kompas.com - 22/09/2019, 19:40 WIB
Mochamad Sadheli ,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kejuaraan Nasional (Kejurnas) berkuda atau Equestrian 2019 telah berakhir setelah empat hari dilaksanakan sejak Kamis (19/9/2019).

DKI Jakarta menyabet gelar juara umum. Mereka me raih 4 medali emas, 3 perak dan 1 perunggu.

Kompetisi ini berlangsung di Jakarta International Equestrian Park Pulomas (JIEPP).

Kejurnas yang diadakan oleh Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) tersebut diikuti enam provinsi.

Total, ada 157 atlet dan 150 kuda yang terlibat dalam event tersebut.

Enam provinsi tersebut adalah DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Sumatera Barat.

Baca juga: China Open 2019, Anthony Ginting Kesal dengan Sejumlah Kesalahannya

Kejurnas Equestrian tahun ini mempertandingkan 8 kelas yakni nomor dressage individual, dressage team, jumping individual, dan jumping team.

Keempat nomor tersebut masing-masing memiliki kategori U-21 dan open, sehingga total ada 8 kelas.

DKI Jakarta menurunkan 11 atlet dan 18 kuda yang merupakan hasil kolaborasi dari tiga klub equestrian, yakni Equinara Horse Sports, Kurnia Stable dan ZZ Stable.

Baca juga: Juara China Open 2019, Marcus/Kevin Masih Digdaya atas Ahsan/Hendra

Ketiganya solid bersatu dalam satu wadah yaitu Pordasi DKI Jakarta.

"Tim DKI tampil memukau dan dinobatkan menjadi juara umum dengan perolehan medali 4 emas, 3 perak, 1 perunggu," ujar Manajer Tim DKI Jakarta, Robby Ferliansyah.

"Adapun, emas ke 4 yang dipersembahkan oleh Teuku Dirga Sahputra dengan kuda Equinara Granadine direbut pada hari terahir," tambahnya.

Pelatih tim DKI Jakarta, Ferry Wahyu Hadiyanto, mengapresiasi keberhasilan yang diraih oleh anak asuhnya.

Baca juga: Hasil Final China Open 2019, Anthony Ginting Gagal Pertahankan Gelar

Namun, dirinya belum puas jika atletnya belum mengibarkan bendera Merah Putih dalam kompetisi level internasional.

"Dukungan Dispora (Dinas Pemuda dan Olahraga) dan KONIDA (Komite Olahraga Nasional Daerah) DKI Jakarta yang konsisten sangat kami harapkan," ujar Ferry Wahyu Hadiyanto.

"Kami akan terus melahirkan atlet-atlet muda berprestasi tidak hanya untuk mengharumkan nama DKI Jakarta di tingkat nasional tetapi juga untuk mengibarkan merah putih pada event Internasional," tutup pria yang juga kepala pelatih Equinara Horse Sports ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Timnas Indonesia
Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Timnas Indonesia
Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Liga Indonesia
PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Timnas Indonesia
Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia
Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Timnas Indonesia
Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Badminton
Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com