Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSIS Vs Persebaya, Laga Tanpa Penonton Bikin 2 Tim Sama-sama Merugi

Kompas.com - 20/09/2019, 12:25 WIB
Alsadad Rudi,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Duel antara PSIS Semarang vs Persebaya Surabaya akan tersaji pada hari terakhir pekan ke-19 Liga 1 2019.

Pertandingan antara PSIS vs Persebaya akan berlangsung di Stadion Moch Soebroto, Kota Magelang, Jumat (20/9/2019) sore.

Laga antara PSIS vs Persebaya akan berlangsung tanpa penonton.

Sebab, pihak keamanan setempat tidak mengeluarkan rekomendasi kedua kelompok suporter hadir di stadion.

Baik Semarang Fans maupun Bonek dilarang untuk menyaksikan pertandingan secara langsung.

Hal tersebut berkaitan dengan izin keramaian yang tidak turun dari pihak kepolisian Magelang.

Asisten pelatih Persebaya Bejo Sugiantoro menyayangkan duel klasik ini tanpa kehadiran suporter kedua tim.

Baca juga: PSIS Semarang Vs Persebaya Surabaya, Bajul Ijo Masih Dipimpin Bejo

"Semua mendapat kerugian yang sama. Tidak hanya Persebaya, tetapi PSIS juga dirugikan karena tidak ada pendapatan," ujarnya dikutip dari laman Persebaya.

"Sebenarnya, Bonek dan Bonita sudah begitu antusias dengan laga ini. Suporter Persebaya ingin datang ke stadion, tak hanya mendukung langsung, tetapi juga menjalin silahturahim dengan pendukung PSIS," ujar Bejo.

Sosok yang dua kali mengantarkan Bajol Ijo menjadi juara itu menilai dua kubu suporter PSIS dan Persebaya memiliki hubungan yang harmonis.

Bejo menilai pertandingan PSIS vs Persebaya diprediksi menyuguhkan tontonan yang menarik bagi para pendukung.

"Seandainya besok bisa ditonton, kan lebih enak. Ada entertaint-nya di lapangan yang dipertontonkan para pemain. Namun, ini keputusan dari pihak kemanan dan federasi, kami selaku pesepak bola harus tunduk dan bisa terus berjalan," katanya.

Panitia pelaksana pertandingan PSIS vs Persebaya memberikan himbauan kepada suporter dari kedua klub.

Pertandingan tanpa penonton diambil supaya bisa tetap berjalan sesuai jadwal, yakni 20 September 2019.

Baca juga: PSIS Semarang Vs Persebaya Surabaya, Banur Jalani Debut di Kandang

Manajemen maupun panpel sudah mengusahakan bagaimana supaya pertandingan tetap berjalan, suporter kedua tim bisa bersilaturahmi.

Namun, pihak kepolisian tidak dapat mengizinkan karena alasan keamanan dan infrastruktur stadion tidak mencukupi untuk laga big match.

"Kami memahami kekecewaan suporter kedua klub. Kami sudah mengusahakan berbagai cara untul hal tersebut. Namun, pihak kepolisian tidak memberikan rekomendasi," kata Ketua Panitia Pelaksana Pertandingan, Ferdinand Hindiarto, dikutip dari laman PSIS.

"Mari, kita hormati bersama keputusan tersebut," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com