Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persib Vs Semen Padang, Saat Teriakan "Eze Out" Menggema di Stadion

Kompas.com - 19/09/2019, 06:30 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

Peluang tersebut jadi terbuang percuma, setelah N'Douassel yang sebenarnya sudah dalam posisi offside menyerobot bola Kippersluis.

Kippersluis pun terlihat kesal dengan keegoisan rekannya itu. Tak lama setelahnya, Kippersluis ditarik keluar dan digantikan oleh Beckham Putra Nugraha.

Tampak kekesalan dari raut wajah pemain asal Belanda itu, menyesali peluangnya terbuang begitu saja.

Baca juga: Klasemen Liga 1 2019, Persija Jakarta Keluar dari Zona Degradasi

Bobotoh mulai berang, teriakan Ezeout mulai terdengar. Hingga jelang pertandingan, N'Douassel membuang peluang yang sejatinya bisa dimanfaatkan untuk menjadi gol.

Kekesalan bobotoh pun memuncak, dan teriakan "Eze Out" semakin kencang menggema.

Segudang pertanyaan pun muncul, salah satunya, apa yang menjadi alasan Robert Rene Alberts menarik keluar Ghozali dan memasukan N'Douassel.

Hal tersebut menjadi tanda tanya karena situasinya saat itu Persib sedang unggul dan Ghozali adalah sang pencetak gol. 

Robert Rene Alberts pun angkat bicara mengenai alasan dirinya memainkan N'Douassel.

Pelatih Persib itu mengaku, memainkan N'Douassel pada awal babak kedua memang sudah direncanakan sejak awal.

Dengan masuknya N'Douassel, Robert sebenarnya berharap Persib bisa lebih gencar menyerang pertahanan lawan dengan tujuan memperlebar.

Baca juga: Kippersluis Siap Menjadi Tandem Ezechiel NDouassel

 

Dia menilai bila Persib bermain terlalu lambat. Akan tetapi, kenyataan yang didapatkan justru tak sesuai dengan harapan.

"Dalam rencana awal memang kami akan memasukan Ezechiel pada awal babak kedua," kata Robert Rene Alberts. 

"Apalagi, dia sudah punya banyak waktu beristirahat, mengingat laga terakhirnya (bersama timnas) itu tanggal 10. Hari ini tanggal 18 jadi sudah lebih dari sepekan dia pemulihan," tuturnya.

Pelatih asal Belanda itu melanjutkan, dirinya tidak sembarangan dalam mengambil keputusan untuk menarik Ghozali keluar.

Meski mampu mencetak gol, Robert menilai Ghozali kurang bisa menyatu dengan permainan tim. Menurut dia, Persib minim kreasi di sisi kiri.

"Ghozali juga kurang menyatu di permainan, tidak banyak serangan dari sisi kiri kecuali gol yang dia ciptakan. Rencana masukkan Ezechiel juga sudah sejak awal," ujar Rene Alberts.

Baca juga: Pemain Asing yang Kembali ke Pelukan Liga 1 Indonesia

 

"Dia sedang lapar, sangat termotivasi karena absen pada laga sebelumnya. Jadi, saya harap dia bisa mengangkat tim lebih baik lagi," ucapnya.

Hasil Liga 1 tersebut membuat Persib tertahan di papan tengah klasemen Liga 1

Dengan koleksi 21 poin dari 19 laga, Maung Bandung berada di posisi ke-11, tertinggal satu angka di belakang Bhayangkara FC. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Timnas Indonesia
Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com