Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Conte Dinilai Masih Cinta Juventus

Kompas.com - 11/09/2019, 18:20 WIB
Angga Setiawan,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Antonio Conte dikatakan masih cinta dengan Juventus setelah sebuah video dirinya dan para fan Inter Milan beredar.

Antonio Conte yang memulai musim ini jadi pelatih anyar Inter Milan mendapat banyak tentangan terutama dari penggemar Juventus.

Antonio Conte memang salah satu legenda klub, sebagai pemain dan pelatih.

Saat masih bermain, ia berada di Juventus selama 13 musim antara 1991 hingga 2004.

Dia kemudian menjadi pelatih dan membawa Juventus memulai rentetan juara tiga musim beruntun.

Baca juga: Lukaku Dinilai Lebih Ceria Saat Bela Inter Milan daripada Man United

Dilansir dari Calciomercato (11/9/2019), kini setelah bergabung dengan Inter, Conte dianggap masih memiliki hati untuk Juventus.

Hal ini ketika penggemar Inter Milan mulai menyanyikan chant "chi non salta bianconero e" kepada pelatih yang telah membawa Juventus juara Serie A sebanyak tiga kali sebagai pelatih itu.

Dalam Bahasa Indonesia, nyanyian tersebut berarti, "Dia yang tidak melompat adalah fan Juventus."

Di luar hal ini, Conte berhasil membawa Inter mengawali musim ini dengan baik.

Baca juga: Alexis Sanchez Berambisi Bawa Inter Milan Juara Serie A Italia

Dari dua laga awal, Inter Milan selalu meraih kemenangan. Inter menang 4-0 kontra Lecce dan 2-1 lawan Cagliari sebelum jeda internasional.

Pada pekan ketiga, Inter akan menjami Udinese di Guiseppe Meazza, Minggu (15/9/2019) pukul 01.45 WIB.

Dengan dua kemenangan ini, kabarnya pendukung setia Inter akan memenuhi stadion untuk laga nanti.

Laporan dari beberapa media Italia menyebutkan setidaknya 55 ribu penggemar setia Inter Milan akan hadir untuk laga nanti.

Jumlah ini sebenarnya masih lebih sedikit dibanding laga pembuka kontra Lecce pada laga awal musim.

Saat itu, tercatat 64 ribu penonton hadir, meski jumlah tersebut juga termasuk fan Lecce yang hadir ke stadion yang memiliki kapasitas 80 ribu penonton.

Sepanjang musim lalu, ada 1,1 juta penonton yang hadir dalam 19 laga kandang Inter Milan.

Artinya rata-rata setiap laga kandang Inter ditonton oleh 58 ribu penonton dan jadi yang terbanyak di Italia.

Inter mengalahkan AC Milan di peringkat kedua dengan 54 ribu penonton dan Juventus di posisi ketiga sebanyak 39 ribu penonton. (Thoriq Az Zuhri Yunus)


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com