Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Belum Maksimal, Bulu Tangkis Indonesia Perlu Gandeng Swasta

Kompas.com - 11/09/2019, 15:08 WIB
Faishal Raihan,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Sekjen Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Achmad Budiarto, menyebutkan bahwa dunia olahraga, khususnya bulu tangkis, tetap membutuhkan sponsor dari pihak swasta.

Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis 2019 seri Purwokerto berakhir kemarin, Selasa (10/9/2019).

Rangkaian acara pencarian bakat olahraga bulu tangkis di Kota Satria itu ditutup dengan pembagian Super Tiket kepada para peserta yang telah berjuang maksimal.

Baca juga: Duduk Perkara Audisi PB Djarum

Total, ada 26 peserta yang meraih Super Tiket untuk berlaga di babak final.

Setelah Purwokerto, audisi umum yang diprakarsai oleh PB Djarum itu akan menyambangi Kota Surabaya dan Solo, sebelum Kudus sebagai arena terakhir alias panggung final pada November 2019.

Babak final di Kudus esok menandai akhir dari kiprah PB Djarum dalam menjaring bibit-bibit pebulu tangkis di Indonesia.

Baca juga: Audisi PB Djarum 2019 Purwokerto Usai, 26 Peserta Raih Super Tiket

Ya, PB Djarum menyatakan tahun 2019 adalah "edisi pamitan".

Mereka memutuskan untuk meniadakan audisi umum pada tahun 2020.

Keputusan itu dibuat lantaran ada pihak yang mempermasalahakan Djarum yang notabene adalah perusahaan rokok, menjadi sponsor olahraga, dalam kasus ini bulu tangkis.

Baca juga: Audisi Berhenti karena PB Djarum Enggan Langgar Undang-undang

Keputusan PB Djarum untuk "rehat" disesalkan banyak pihak.

Salah satunya datang dari Sekjen PBSI, Achmad Budiarto.

"Saya tadi malam satu frame dengan anggota Komisi X (sepuluh) DPR RI yang menangani bidang olehraga dan pemuda. Mereka mengatakan tidak ada anggaran untuk itu (bulu tangkis)," ujarnya usai closing ceremony audisi umum di GOR Satria, Purwokerto, Selasa (10/9/2019).

"Jadi, mau tidak mau harus memberdayakan unsur swasta," ujarnya lagi.

Baca juga: Audisi PB Djarum Pamit, Ini Tanggapan KPAI

Bukan tanpa alasan Sekjen PBSI mengatakan demikian.

Menurut penuturannya, pemerintah hingga saat ini belum banyak membantu memajukan olahraga bulu tangkis.

"Pemerintah hingga saat ini hanya sanggup membantu 15 persen dari kebutuhan total Rp 100 miliar untuk pelatnas saja," kata Achmad Budiarto.

"Tahun ini, PBSI mendapat dana Rp 14 miliar. Itu pun terkait karena ada SEA Games dan Olimpiade. Dana tersebut tidak cukup untuk mengirim atlet ke kejuaraan dunia," ujar Achmad Budiarto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Timnas Indonesia
Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com