SURAKARTA, KOMPAS.com - Stadion Manahan di Surakarta, Jawa Tengah, sedang dalam proses renovasi.
Rencananya, stadion yang berkapasitas 20.024 kursi penonton (24 kursi di antaranya untuk penyandang difabel) tersebut, akan diresmikan pada 9 September mendatang.
Ketua Askot PSSI Surakarta, Paulus Haryoto, saat ditemui Kompas.com pada Kamis (29/8/2019), mengatakan bahwa dana yang dikeluarkan untuk merenovasi Stadion Manahan sebesar Rp 301 miliar.
Baca juga: Indonesia Jadi Calon Tunggal Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2021 dari ASEAN
Adapun dana tersebut diambil dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018-2019.
Selain itu, masih kata Paulus Haryoto, setelah rampung direnovasi, Stadion Manahan siap menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
"Ya, Ratu Tisha Destria (Sekjen PSSI) sudah kesini, izin dengan pak Wali Kota Surakarta," kata Paulus.
Tanda tangan memorandum tersebut dilakukan 16 Agustus 2019, berlokasi di Surakarta.
Paulus pun memberi kode, Stadion Manahan-lah yang bakal menjadi pembukaan Piala Dunia U-20 nanti.
"Surakarta mungkin kalau Indonesia ditunjuk, Stadion Manahan akan menjadi pembukaan," ucapnya menambahkan.
Stadion Manahan menjadi salah satu dari sembilan stadion di Indonesia yang diajukan sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.
Sisanya adalah Stadion Gelora Bung Karno, Stadion Patriot, Stadion Wibawa Mukti, Stadion Mandala Krida, Stadion Pakansari, Stadion Gelora Bung Tomo, Stadion Jakabaring, Stadion I Wayan Dipta Gianyar, serta Stadion Si Jalak Harupat.
Baca juga: Surabaya Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Asprov PSSI Siap
Akan tetapi, PSSI bakal memilih delapan dari 10 stadion yang tersedia.
Sementara itu, kabar terakhir menyebutkan, Indonesia menjadi satu-satunya negara Asia Tenggara (ASEAN) yang mengajukan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
Kepastian itu didapat setelah Thailand dan Myanmar mengundurkan diri dari pencalonan tersebut.
Mundurnya Thailand dan Myanmar sebagai calon tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 diumumkan pada Rapat Dewan AFF ketiga, Selasa (27/8/2019).
Ratu Tisha Destria mengaku senang seusai mengetahui Indonesia menjadi calon tunggal ASEAN sebagai tuan rumah ajang gelaran sepak bola usia muda paling bergengsi di dunia itu.
"Kami berharap seluruh ASEAN akan mendukung proses penawaran Indonesia menjadi tuan rumah salah satu kejuaraan utama FIFA ini," kata Ratu Tisha, dikutip dari laman resmi AFF.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.