Laporan langsung wartawan Kompas.com, Aloysius Gonsaga Angi Ebo dan Eris Eka Jaya, dari Inggris
LONDON, KOMPAS.com - Garuda Select harus mengakui keunggulan Arsenal U-16 dalam pertandingan di lapangan Akademi Arsenal, London, Kamis (2/5/2019). Pasukan arahan Des Walker kalah 2-7.
Tim masa depan Indonesia tersebut, yang sedang berlatih di Inggris sejak Januari 2019, sempat memberikan penampilan menjanjikan karena terlebih dahulu memperoleh dua peluang pada 20 menit pertama.
Namun, sejumlah kesalahan kecil harus dibayar mahal karena tujuh gol bersarang di gawang mereka.
"Permainan tim sudah baik dan beberapa kali pada awal laga memiliki peluang untuk mencetak gol," ujar -pelatih Des Walker dalam wawancara dengan Kompas.com seusai laga.
Des Walker mengatakan bahwa para pemain harus menarik pelajaran penting dari laga berharga tersebut.
Baca Juga: Kendala Utama Garuda Select Saat Lawan Tim-tim Inggris
Melawan tim sekelas Arsenal, Bagus Kahfi dan kawan-kawan tak boleh membuat kesalahan sekecil apa pun meskipun penampilan mereka dinilai yang terbaik selama bermain di Negeri Ratu Elizabeth tersebut.
"Bagi saya, ini merupakan penampilan terbaik anak-anak ketika melawan tim terbaik. Arsenal beruntung karena bisa memanfaatkan semua peluangnya," tutur Walker.
Kami hanya bisa mencetak dua gol. Melawan tim seperti Arsenal, kami tidak boleh melakukan kesalahan kecil sekali pun karena semua itu harus dibayar dengan gol," ucap mantan pemain Nottingham Forest itu.