Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Final Piala Presiden, Khofifah-Gus Ipul Minta Bonek dan Aremania Damai

Kompas.com - 08/04/2019, 06:10 WIB
Ghinan Salman,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Partai puncak Piala Presiden 2019 akan mempertemukan dua klub asal Jawa Timur, yakni Persebaya Surabaya Vs Arema FC.

Duel kedua tim diprediksi bakal berlangsung dengan tensi tinggi mengingat Persebaya dan Arema memiliki basis pendukung yang sangat besar dan fanatik.

Selama ini, kedua suporter, Bonek dan Aremania, juga dikenal memiliki rivalitas tinggi. Final Piala Presiden 2019 juga akan menjadi ujian kedewasaan untuk kedua suporter.

Atas kondisi tersebut, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengimbau para pendukung kedua tim, yakni Bonek dan Aremania, agar menjadikan momentum final Piala Presiden yang mempertemukan dua klub asal Jawa Timur menjadi ajang perdamaian.

Baca juga: Final Piala Presiden 2019, Ujian Kedewasaan Bonek dan Aremania

"Mendekati pertandingan Final Piala Presiden, antara Persebaya dengan Arema, keduanya mesti bisa menghormati satu sama lain, entah itu di Surabaya ataupun di Malang," ujar Khofifah di sela Konser Slank dan Ngaji Kebangsaan di Lapangan Makodam V Brawijaya, Surabaya, Minggu (7/4/2019).

Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama ini juga meminta agar gelaran final Piala Presiden 2019 bisa berjalan kondusif sehingga Provinsi Jawa Timur yang sedang dia pimpin saat ini bisa menjadi percontohan di sepak bola nasional.

"Yang penting saat ini prestasi, khususnya Piala Presiden, sudah berada di Jawa Timur. Jadi, sebisa mungkin (suporter) tertib dan damai," ujar Khofifah.

Mantan Menteri Sosial RI itu juga mengingatkan agar di saat pertandingan nanti, baik di Surabaya maupun Malang, bisa berjalan dengan aman. 

Ia tidak ingin sampai terjadi baku hantam dan jatuh korban, seperti kasus-kasus yang pernah terjadi sebelumnya di gelaran sepak bola nasional.

Baca juga: Kalteng Putra Vs Arema, Menang Lagi, Singo Edan Lolos ke Final

"Salam Satu Nyali untuk Bonek, Salam Satu Jiwa untuk Aremania," kata Khofifah di hadapan puluhan ribu penonton Konser Slank dan Ngaji Kebangsaan.

Sementara itu, menurut mantan Wakil Gubernur Jatim, Saifullah Yusuf atau Gus Ipul, Jawa Timur disebut sebagai gudangnya talenta sepak bola nasional.

Hal itu dibuktikan dari gelaran final yang mempertemukan dua tim asal Jawa Timur. Laga antara Persebaya dan Arema FC juga dikenal dengan Derbi Jatim.

"Memang bisa dikatakan Jatim ini sekarang kiblat sepak bola nasional. Kalau pertandingan besok bisa berjalan lancar, bukan tidak mungkin Indonesia akan menjadi kiblat sepak bola di Asia Tenggara," kata Gus Ipul.

Final Piala Presiden 2019 antara Persebaya Vs Arema FC akan digelar dengan format kandang-tandang.

Baca juga: Jadwal Final Piala Presiden 2019, Persebaya Jadi Tuan Rumah Pertama

Persebaya bertindak lebih dulu sebagai tuan rumah di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Selasa (9/4/2019).

Sementara itu, pada final leg kedua, Arema FC gantian bertindak sebagai tuan rumah di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jumat (12/4/2019).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com