Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laga Kontra Persiwa Diundur, Panpel Persib Sebut Tak Langgar Regulasi

Kompas.com - 05/02/2019, 07:26 WIB
Dendi Ramdhani,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Panitia penyelenggara (panpel) pertandingan Persib Bandung membantah telah melanggar regulasi soal pemunduran jadwal laga leg kedua Piala Indonesia kontra Persiwa Wamena.

General Koordinator Panpel Persib, Budhi Bram Rachman, menilai, pemunduran jadwal itu terpaksa dilakukan lantaran kondisi Stadion GBLA yang tak siap pakai atas rekomendasi dari Dinas Tata Ruang Pemkot Bandung.

Bram mengatakan, situasi itu masuk dalam kategori force majeure.

"Perlu dijelaskan karena kami juga sangat paham karena sudah bukan sekali dua kali urus perizinan. Ini sudah disampaikan itu sudah jauh hari, kelengkapannya juga kami sampaikan sesuai prosedur," kata Bram di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Senin (4/2/2019) malam. 

"Setelah ada pernyataan dari Dinas Tata Ruang itu tidak bisa karena tak layak, ada penurunan tanah, retak-retak. Polisi juga tak bisa jamin tak ada apa-apa. Kami juga tak bisa paksakan. Jadi, kami menganggap itu force majeur," ucapnya.

Baca juga: Geruduk Kantor Persib, Ratusan Bobotoh Tuntut Persib di-WO

Bram menuturkan, proses pengajuan izin pertandingan sudah diurus sepekan sebelum laga dihelat.

"Kami kan anggapnya perizinan ini sudah sampaikan dengan sesuai ketentuan. Kami sudah sampaikan dari H-7 lebih, masalah tiba-tiba H-2, ada pemberitahuan tak layak, ya kami tak bisa apa-apa, dan kami anggap ini force majeure," ucapnya.

Saat ini, kata Bram, pihaknya telah melayangkan surat pemunduran jadwal kepada PSSI. Bram juga berupaya untuk meminta izin menggunakan Stadion Si Jalak Harupat sebagai pengganti.

"Kami kan karena dari operator ada surat jadwal ulang dan kami sudah ajukan. Kami sudah ajukan antara tanggal 8 sampai 11 Februari, nanti biar operator saja yang tentukan pelaksanaannya," katanya.

Baca juga: Ridwan Kamil Harap Persib Segera Kelola Stadion GBLA

Adapun soal tuntutan sanksi walkout (WO) dari suporter, Bram menilai hal tersebut sebagai bentuk aspirasi yang patut dihargai.

"Kalau masalah WO itu wewenang PSSI kan, operator kompetisi, tetapi nanti kami sampaikan kepada manajemen biar nanti manajemen yang olah aspirasi dari bobotoh ini," katanya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com