Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

FOSSBI Selenggarakan Liga Usia Dini dan Muda

Kompas.com - 30/11/2018, 20:30 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

JAKARTA, Kompas.com - Forum Sekolah Sepak Bola Indonesia (FOSSBI) terus berkarya dengan aliran ide yang deras bagai mata air demi kemajuan sepak bola Usia dini dan Muda.

Komitmen terus dibuktikan untuk mendapatkan para pemain-pemain berbakat yang bakal membuat sepak bola Indonesia lebih maju dan berprestasi semakin tinggi. Kali ini, FOSSBI bertekad menjawab kepercayaan yang diberikan untuk menjadi operator TOTAL LIGA GOCEK FOSSBI di 10 provinsi dari 34 Provinsi di Indonesia dikarenakan 24 Provinsi TOTAL SPORT NUSANTARA sudah berjalan sebelumnya.

"Pada 24 dan 25 November lalu di Jakarta, telah diadakan Bimtek (bimbingan teknis) dari manajemen TOTAL SPORT NUSANTARA dan Dewan FOSSBI beserta 10 Koordinator Provinsi. Liga ini untuk Usia Dini dan Usia Muda dengan kategori U-10, 12, 14, 16 dan 18," ujar Sekretaris Umum FOSSBI, Anwar Sadat, Jumat (30/11/2018).

Hadir dalam kesempatan pertemuan sebelumnya, di antaranya Presiden FOSSBI, Zuchli Imran Putra beserta seluruh Dewan FOSSBI, serta Manajemen TOTAL SPORT NUSANTARA seperti Derik selaku CEO, Fachri Direktur Liga dan Ridzal GM Liga. Kemudian masing-masing provinsi, yakni Sulut, Sulbar, Sulteng, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, Bengkulu, Gorontalo, NTT dan Jambi.

Dengan menjalankan liga yang tidak terpusat di Jakarta dan sekitarnya, membuat pemain muda berbakat dari wilayah lain, bisa terserap dengan baik. Dengan demikian, bisa diharapkan perekrutan pemain muda potensial di lingkup nasional menjadi merata.

Dilanjutkannya lagi, ajang tersebut didukung KEMENPORA dan PSSI. Karena itu, FOSSBI mengucapkan terima kasih kepada Manajemen TOTAL SPORT NUSANTARA atas kepercayaan yang diberikan. FOSSBI Indonesia menilai, imbuh Anwar, sangat bagus dengan konsep Liga yang menggunakan dasar penilaian dengan syatem tekhnologi Aplikasi  android dan baru pertama kalinya di Indonesia.

"Output dari penyelenggaraan ini tentunya membawa banyak manfaat buat para insan sepak bola khususnya Usia dini dan Usia Muda. Karena, selain menjadi wadah pembinaan dan kompetisi serta menerapkan FILANESIA, juga aplikasi ini banyak memberikan sumber bank data yang dapat juga dijadikan informasi total SSB, kepesertaan, performa peserta di seluruh Indonesia dan masih banyak lagi sumber data yang dapat diambil dari aplikasi tersebut," imbuhnya.

Sebelumnya, FOSSBI berhasil menyelenggarakan dengan baik kompetisi U-12 Piala Menpora 2018, yang babak finalnya berjalan di Stadion Batakan Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis (30/08/2018).

Kompetisi yang diemban FOSSBI tersebut, merupakan salah satu program unggulan Kemenpora di bawah pemimpinan Imam Nahrawi. FOSSBI mendapatkan mandat untuk menjalankan satu dari lima kompetisi kelompok usia milik Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). FOSSBI kini menjadi operator khusus untuk kompetisi U-12.

Pelaksanaan kompetisi di kelompok usia tersebut terbilang sulit, karena dianggap sebagai pondasi dan harus berkontribusi pada pengembangan sepak bola Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com