KOMPAS.com - Mantan Deputi Sekjen PSSI, Fanny Irawan, mengungkapkan tanggapan Luis Milla saat gajinya ditunggak.
Fanny menilai Luis Milla adalah pelatih terbaik yang pernah dimiliki Indonesia. Pelatih asal Spanyol ini bahkan tidak mempermasalahkan saat gajinya belum dibayarkan PSSI.
Fanny Irawan mengungkapkan hal tersebut di program acara Mata Najwa Trans 7, Rabu (28/11/18) malam.
Pada program Mata Najwa, Fanny Irawan menceritakan sedikit tentang karakter Luis Milla.
Menurut Fanny Irawan, Luis Milla merupakan orang yang sangat halus, sangat profesional, dan tidak ingin membuat keributan.
"Saya harus klarifikasi di sini bahwa Luis itu bahwa orang yang halus, orang yang sangat profesional, dan orang yang tidak pernah mau membuat keributan," kata Fanny Irawan.
Fanny Irawan kemudian menceritakan tentang reaksi Luis Milla ketika gajinya tertunggak beberapa bulan.
Baca juga: Indonesia Tersingkir, Netizen Penuhi Kolom Komentar IG Luis Milla
Memang sempat ada kabar sebelum Luis Milla meninggalkan Indonesia bahwa PSSI telah menunggak gaji mantan pelatih timnas Indonesia itu selama dua bulan.
Ketika mendengar kabar tersebut, Fanny Irawan pun menghubungi Luis Milla dan menanyakan soal isu tersebut
Menurut pengakuan Fanny Irawan, Luis Milla hanya menjawab tidak ada masalah saat ditanya soal problem gaji.
"Ketika saya mendengar pertama kali ada isu dari medsos bahwa Luis belum dibayar dua bulan, saya coba tanya, Anda tahu jawabannya?" tanya Fanny kepada Milla.
Baca juga: Pelatih Singapura Nilai Bima Sakti Lebih Berbahaya dari Luis Milla
"Enggak ada masalah," jawab Luis Milla seperti diucapkan Fanny.
Fanny Irwan pun menegaskan jika Luis Milla adalah pelatih terbaik karena tidak ingin mencampurkan urusan pribadi ke ranah umum.
"Di forum ini, saya ingin menunjukkan kepada semua para suporter Indonesia, Luis is the best coach (Luis adalah pelatih terbaik). Kenapa? Karena Luis tidak mau mempermasalahkan urusan pribadi menjadi ranah umum, dan saya sangat respek masalah itu," kata Fanny Irawan. (Rara Ayu Sekar Langit)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.