Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala AFF 2018, Indonesia Gugur, Tiket Lawan Filipina Tetap Laris

Kompas.com - 23/11/2018, 14:37 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Fakta menarik terjadi menjelang laga pamungkas Grup B Piala AFF 2018 antara timnas Indonesia versus Filipina di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Minggu (25/11/2018).

Meski tidak lagi menentukan bagi Indonesia, penjualan tiket laga ini justru menunjukkan peningkatan yang siginifikan.

Pantauan Kompas.com dari situs web resmi PSSI, tiket yang kini tersedia tidak lagi banyak.

Tiket yang paling laku terjual adalah kategori tiga yang akan menempati tingkat atas stadion. Tiket kategori tiga ini menjadi yang termurah, yakni seharga Rp 50.000.

Hingga Jumat (23/11/2018) siang, tiket kategori ini tersisa kurang dari 100 lembar.

Tidak hanya tiket termurah, tiket termahal, yakni kelas VIP dengan harga Rp 500.000, juga laku keras. Saat ini, tiket VIP tersebut hanya tersisa 15 lembar.

Baca juga: Piala AFF 2018 - Timnas Indonesia Tersingkir, Menpora Nantikan Pertanggungjawaban PSSI

Hingga saat ini, kategori 1 (Rp 200.000) dan kategori 2 (Rp 100.000) menjadi dua kategori yang paling banyak tersisa.

Penjualan tiket ini masih akan berlangsung hingga hari pertandingan di situs web PSSI dan Bukalapak.

Deputi Pengembangan Bisnis PSSI, Marshal Masita, tetap yakin masyarakat Tanah Air akan memberikan dukungan kepada timnas Indonesia. Marshal mengatakan, PSSI masih menjual tiket sebanyak 65.000 lembar.

"Kemarin malam sudah mencapai 12.000 tiket yang dibeli," kata Marshal dikutip dari BolaSport.com.

"Kita lihat nanti berapa lakunya tiket yang dijual," kata Marshal menambahkan.

"Harapannya banyak fans garuda datang buat menonton laga timnas karena ini pertandingan yang terakhir pada tahun ini," kata Marshal.

Baca juga: Jebolan Timnas U-19 Indonesia Ini Akan Tinggalkan Sepak Bola Selama Setengah Tahun

Laga melawan Filipina ini menjadi laga kandang kedua Indonesia di Piala AFF 2018. Di laga pertama, Indonesia menjamu Timor Leste, Selasa (13/11/2018) lalu.

Saat itu, jumlah tiket yang terjual adalah 15.138 dari 60 lembar yang disediakan.

Sepinya laga melawan Timor Leste ditengarai disebabkan oleh protes keras para suporter yang dituangkan di sosial media melalui tagar #KosongkanGBK.

Kritik tersebut ditujukan untuk timnas Indonesia yang kalah 0-1 di laga pertama melawan Singapura dan juga untuk PSSI terkait dengan mahalnya tiket. (Mochammad Hary Prasetya)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com