Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peserta Difabel Meriahkan Sepeda Nusantara Magelang

Kompas.com - 23/09/2018, 16:59 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

MAGELANG, Kompas.com - Kota Magelang mencatat peserta spekatakuler dalam ajang Sepeda Nusantara 2018. Etape Manunggal Kota Sejuta Bunga ini tercatat diikuti oleh 10 ribu peserta yang mengambil lokasi start di Alun-alun Kota Magelang, Minggu (23/9/2018).

Terlihat para peserta sudah mulai memadati lokasinya sejak pukul 06.00 WIB. Seperti perhelatan di kota lain, komunitas dan klub sepeda mendominasi jumlah peserta. Mereka tidak hanya berasal dari Kota Magelang dan sekitarnya, tapi juga dari beberapa daerah lainnya seperi Wonosobo, Temenggung dan Purworejo.

Ketika bendera start dikibarkan pukul 07.00 WIB oleh Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito yang didampingi Asdep Pengelolaan Olahtaga Rekreasi Kemenpora Teguh Raharjo dan Gubernur Akademi Militer Mayjen TNI Eka Wiharsa, rombongan peserta mengular dan panjangnya mencapai 1km.

Jumlah peserta tahun ini memang di luar perkiraan sebelumnya. Bahkan jika dibandingkan tahun lalu naik dua kali lipat. Tak heran jika Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito mengaku senang dan bangga.

"Kehormatan bagi Kota Magelang  dengan Etape Sejuta Bunga, karena itu ikon Kota Magelang. Tidak semua daerah tingkat dua mendapatkan kesempatan dan Magelang bersyukur bisa diberikan kesempatan kembali dalam rangka memfasilitasi warganya untuk hidup sehat. Dengan kegiatan ini kami ingin warga kami sehat dan nantinya bisa kreatif dan inofatif," ucapnya.

Ia kagum atas antusias warganya dalam menyuskseskan program andalan Kemenpora dalam payung Ayo Olahgara itu. "Luar biasa sambutan warga Magelang. Kami pun ingin kota kami makin dikenal. Dengan banyaknya tamu, maka kota maju. Semua industri nantinya juga akan terangkat. Sekaligus memperkenalkan destinasi wisata."

Sementara itu Teguh Raharjo pun mengungkapkan apresiasinya dengan suksesnya Sepeda Nusantara Etape Manunggal Sejuta Bunga ini. "Yang jelas ini tahun yang kedua setelah tahun lalu kami menggelar berbarengan dengan Haornas. Ini merupakan salah satu upaya pemerintah pusat melalui Kemenpora menggelar Sepeda Nusantara," ucap Teguh.

"Magelang sangat luar biasa dibanding tahun kemarin. Tahun lalu hanya lima ribuan peserta, tapi sekarang mencapai 10 ribuan. Ini menandakan ajakan pemerintah untuk berolahraga yang bersinergi dengan stake holder untuk menggelorakan Ayo Olahraga berhasil," sambungnya.

Pria berkumis itu menambahkan kemeriahan event ini tak lepas dari momen tahun ini sebagai tahunnya olahraga. "Ini kebangkitan olahraga Indonesia. Dan Oktober nanti kita akan menjadi tuan rumah Asian Para Games 2018."

Terkait dengan Asian Para Games 2018, ajang ini pun memperlihatkan betapa kesetaraan mutlak dikedepankan sesuai dengan semangat pesta olahraga difabel. Tercatat 10 sampai 15 peserta dari warga difabel ikut serta.

Menggunakan kursi roda, mereka berbaur. Menebar senyum dan lambaian tangan menjadi bukti bahwa keberadaan mereka sekarang sama hal dengan masyarakat lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com