Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagus Kahfi, Top Skor Timnas U-16, Ingin Jajal Liga Jepang

Kompas.com - 13/08/2018, 19:17 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com – Penyerang Timnas U-16 Indonesia, Amiruddin Bagus Kahfi, bercita-cita berkarier di luar negeri. Top skor Piala AFF U-16 2018 ini bertekad ingin menjajal ketatnya kompetisi di Liga Jepang.

“Saya pengin nanti berkarier di luar (negeri), di Liga Jepang,” kata Bagus Kahfi saat ditemui di Balai Kota Semarang, Senin (13/8/2018).

Pada perhelatan Piala AFF U-16 2018, Bagus meraih status sebagai top skor alias pencetak gol terbanyak turnamen. Dia meraih sepatu emas dengan torehan 12 gol dari tujuh laga.

Baca juga: Empat Pemain Timnas U-16 Indonesia Bakal Dapat Beasiswa dan Kontrak dari Tim Promosi Liga 1 2018

Ketertarikan Bagus Kahfi untuk main di Liga Jepang didasari oleh hal sederhana. Dia mengaku kerap melihat kompetisi di Liga Jepang yang lebih menantang dibanding liga lain di dunia.

“Lihat-lihat dari YouTube, Liga Jepang ini menantang. Saya ingin ke sana,” ucapnya.

Meski demikian, Bagus tidak akan terburu-buru. Dia ingin menempa kualitas dirinya di tim nasional terlebih dahulu.

Pilihan fokus itu juga membuat Bagus belum mempunyai keinginan untuk bermain reguler di klub di tanah air.

“Belum. Kalau untuk sementara belum mau buru-buru. Fokus di timnas dulu,” ujarnya menjawab pertanyaan soal keinginan membela klub lokal.

Pemain jebolan Chelsea Soccer School sebelumnya bersyukur meraih gelar top skor di Piala AFF U-16. Dia merasa capaian itu adalah bonus dari kerja kerasnya dalam memberikan kemenangan untuk timnas.

Baca juga: Timnas U-16 Indonesia Dapat Bantuan Dana Rp 1,5 Miliar dari Pemerintah

Bagus pun berharap, bisa terus tampil konsisten dan produktif dalam mencetak gol, tidak hanya pada turnamen Piala AFF U-16 2018. Bagus menginginkan capaiannya itu terus berlanjut hingga Piala Asia U-16 dan turnamen yang diikutinya

Timnas U-16 Indonesia sebelumnya menjadi kampiun setelah menang adu penalti 4-3 atas Thailand, Sabtu (11/8/2018). Adu penalti dilakukan setelah kedua tim bermain imbang selama 2x40 menit. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Madrid Vs Bayern 2-1 (agg. 4-3), Los Blancos ke Final Liga Champions!

Hasil Madrid Vs Bayern 2-1 (agg. 4-3), Los Blancos ke Final Liga Champions!

Liga Champions
Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Liga Italia
Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com