KOMPAS.com - Menjelang laga terakhir Grup A Piala Presiden 2018 melawan PSM Makassar, Persib Bandung fokus membenahi hal-hal yang menjadi kekurangannya pada pertandingan sebelumnya. Mereka berusaha mengasah ketajaman lini serang.
Persib hanya berhasil menceploskan satu gol ke gawang lawan dalam dua pertandingan selama gelaran Piala Presiden 2018, saat menang 1-0 melawan Sriwijaya FC pada laga perdana. Setelah itu, skuad Maung Bandung gagal mencetak gol melawan PSMS Medan yang justru menang telak 3-0.
Hal ini menjadi tanda-tanda tumpulnya lini serang pasukan asuhan Mario Gomez. Terbukti, pada pertandingan melawan PSMS, Persib mampu melesatkan 17 kali tendangan ke arah gawang, seperti dilansir BolaSport.com dari labbola.com.
(Baca Juga: 2 Pemain Asing Ini Disiapkan Bhayangkara FC Gantikan Sosok Zah Rahan)
Namun, di antara seluruh percobaan tersebut, hanya lima percobaan yang mampu tepat sasaran.
Asisten pelatih Persib, Herrie Setyawan, menyebut bahwa sesi latihan ini bertujuan untuk membenahi ketajaman lini depan Maung Bandung jelang laga terakhir Grup A.
"Dalam latihan kami asah pada penyelesaian akhir. Pelatih Gomez juga mengeset pemain dengan menekankan pada penguasaan bola," ujar pelatih yang kerap disapa Jose usai sesi latihan.
"Dari materi itu, bola harus bisa diselesaikan oleh pemain hanya dengan beberapa sentuhan saja untuk bisa menjadi gol. Kami juga buat pemain satu lawan satu dengan penjaga gawang," imbuhnya.
(Baca Juga: Pulang dari TC Timnas U-23 Indonesia, Febri Haryadi Langsung Panggul Beban Berat)
Jose meyakini dengan porsi latihan ini para pemain Maung Bandung menemukan solusi dalam hal penyelesaian akhir. Hal tersebut diyakini oleh tim pelatih sebagai faktor utama di balik kekalahan Persib saat melawan PSMS.
"Kami tahu pada pertandingan kemarin (kontra PSMS Medan) kami kehilangan banyak kesempatan, ada sembilan peluang yang seharusnya jadi gol. Itu menjadi catatan pelatih untuk bahan evaluasi," tuturnya.
Persib dijadwalkan akan menghadapi PSM pada laga terakhir penyisihan Grup A di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Jumat (26/1/2018). (Adif Setiyoko)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.