Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Umuh Muchtar Kena Sanksi, Emral Abus Beri Klarifikasi

Kompas.com - 09/11/2017, 18:49 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Pelatih Persib Bandung, Emral Abus, mengaku tak sepakat dengan sanksi Komisi Disiplin (Komdis) PSSI kepada Manajer Umuh Muchtar terkait tuduhan memprovokasi pemain untuk walk out sewaktu Persib kalah 0-1 dari Persija Jakarta.

"Saya enggak bisa komentar tentang (sanksi) Pak Haji (Umuh), nanti saya salah cakap. Namun, setahu kami, waktu melawan Persija, Pak Haji tidak pernah mengatakan mundur (berhenti bermain)," ujar Emral di Bandara Husein Sastranegara, Jalan Pajajaran, Bandung, Kamis (9/11/2017).

Saat itu, kata Emral, Umuh hanya memberi instruksi kepada pemain di samping lapangan agar tetap fokus setelah Vladimir Vujovic diganjar kartu merah.

Ia pun menyayangkan keputusan wasit Evans Shaun Roberts yang meniupkan peluit panjang tanpa ada komunikasi dengan kapten Persib.

Baca juga : Umuh Muchtar Dihukum Enam Bulan dari Sepak Bola Indonesia

"Hanya memberi tahu kepada pemain jangan terjadi lagi kaya Vlado, kartu merah. Namun, wasit langsung meniup peluit tanpa adanya komunikasi dengan kapten, biasanya begitu, ada komunikasi dengan kapten. Ini mungkin kebiasaan mereka di sana, sepak bola di Australia belum bisa langsung diterapkan di sini, itu saja barangkali," tuturnya.

Pemain Persija Jakarta Bambang Pamungkas (kanan) menendang bola namun dihadang pemain Persib Bandung Supardi (kiri) dan Purwaka Yudi (dua kiri) pada pertandingan Liga I Gojek Traveloka di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Jumat (3/11/2017). Pertandingan dihentikan pada menit 83 setelah Persib Bandung menolak untuk melanjutkan pertandingan, Persija Jakarta menang dengan skor 1-0.ANTARA FOTO/MOHAMMAD AYUDHA Pemain Persija Jakarta Bambang Pamungkas (kanan) menendang bola namun dihadang pemain Persib Bandung Supardi (kiri) dan Purwaka Yudi (dua kiri) pada pertandingan Liga I Gojek Traveloka di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Jumat (3/11/2017). Pertandingan dihentikan pada menit 83 setelah Persib Bandung menolak untuk melanjutkan pertandingan, Persija Jakarta menang dengan skor 1-0.

Diketahui sebelumnya, Komisi Disiplin PSSI mengeluarkan keputusan terbaru terkait kejadian dalam laga Persija Jakarta kontra Persib Bandung pada pekan ke-33 Liga 1 2017 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Jumat (3/11/2017).

Dari rilis yang diterima BolaSport.com, Rabu (8/11/2017), Komdis PSSI menjatuhkan hukuman berat kepada Manajer Persib, Umuh Muchtar.

Baca juga : Mengapa Wasit Putuskan Laga Persija Vs Persib Usai pada Menit Ke-83?

Dalam surat bernomor 121/L1/SK/KD-PSSI/XI/2017, Umuh mendapatkan sanksi larangan beraktivitas dalam sepak bola di lingkungan PSSI selama enam bulan ke depan. Tak hanya itu, Umuh juga harus membayar denda sebesar Rp 50 juta.

Hukuman itu dijatuhkan karena Umuh ditengarai melakukan provokasi saat melawan Persija. Dalam laga yang dimenangkan Persija dengan skor 1-0 tersebut, Umuh memang terlihat meminta para pemain Persib untuk berdiri di pinggir lapangan selepas Bruno da Silva Lopes mencetak gol pada menit ke-77.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com