Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gomes Ingin Bawa Madura United Minimal Finis di Tiga Besar

Kompas.com - 26/09/2017, 09:30 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

GRESIK, KOMPAS.com – Kompetisi Liga 1 tinggal menyisakan sembilan pertandingan. Saat ini, Madura United masih berada di peringkat kelima klasemen sementara dengan koleksi total 45 poin.

Mereka masih terpaut delapan angka dari pemuncak klasemen sementara Bhayangkara FC, yang mengoleksi 53 poin dengan satu pertandingan lebih banyak.

Demi misi tetap bersaing di papan atas, Madura United pun mencoba membidik raihan poin maksimal saat berkunjung ke markas Persegres Gresik United, Selasa (26/9/2016) malam.

"Sebenarnya setiap tim itu pasti mau juara, kami masih punya peluang dengan harus memenangi sisa pertandingan," ucap pelatih Madura United, Gomes de Oliviera, Senin (25/9/2017).

Namun, dengan semakin sedikitnya sisa pertandingan yang bakal dijalani serta besarnya selisih poin yang dimiliki dengan tim-tim di atas mereka, Gomes dan skuad Madura United pun mulai mencoba bersikap lebih realitis, dengan minimal membidik berada di posisi tiga besar dalam klasemen akhir.

"Tujuan kami sangat jelas untuk tembus papan atas. Yang penting kami harus tiga besar, minimal. Kami harus kerja keras untuk itu, saya yakin kami bisa," ujar Gomes.

Hanya, ada catatan kecil yang mengiringi perjuangan Gomes dan anak didiknya, khususnya saat menghadapi tim-tim papan bawah, layaknya Persegres yang menghuni zona degradasi.

Sebab, saat bertemu Perseru Serui yang juga menghuni zona degradasi, Madura United bahkan sempat menelan kekalahan.

"Mungkin pemain kurang konsentrasi, kurang begitu mempersiapkan diri untuk menghadapi pertandingan (lawan tim papan bawah). Beda dengan lawan tim besar, mereka persiapan dengan mantap," tutur dia.

Gomes menjamin hal itu tidak akan terulang saat menghadapi Persegres, meskipun mereka akan bermain away.

"Namun, untuk besok, saya yakin mereka akan fight dan konsentrasi penuh. Sudah jelas, mereka harus membawa Madura menuju posisi tiga besar. Jadi harus memenangi pertandingan besok," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com