Hadapi Madura United, Persegres Tak Diperkuat Patrick da Silva

GRESIK, KOMPAS.com – Persegres Gresik United tidak bisa menggunakan jasa Patrick da Silva saat menjamu Madura United dalam pertandingan lanjutan kompetisi Liga 1 yang akan digelar di Stadion Petrokimia, Gresik, Selasa (26/9/2017) malam.

Hal itu disebabkan penyerang berkebangsaan Brasil tersebut mengalami cedera sewaktu memperkuat tim Laskar Joko Samudro dikalahkan PSM Makassar, Jumat (22/9/2017) lalu.

Patrick juga tidak terlihat bersama skuad Persegres saat menjalani latihan guna persiapan menghadapi Madura United, Senin (25/9/2017).

"Patrick tidak bisa ikut latihan dan kemungkinan tidak bisa turun lawan Madura karena waktu di Makassar mengalami cedera. Ia juga sudah meminta izin absen memperkuat tim saat melawan Madura besok," ujar Media Officer Persegres Sahlul Fahmi di sela acara sesi jumpa pers sebelum pertandingan.

Untuk menambal posisi lowong yang ditinggalkan Patrick, tim pelatih Persegres sudah coba menyiapkan pengganti dengan kemungkinan kembali memainkan Gufroni Al Maruf.

Nama terakhir juga sudah sempat dimainkan saat menghadapi PSM sebagai pengganti Patrick yang tidak bisa melanjutkan pertandingan.

"Kami akan mencoba memainkan Roni (Gufroni). Kemarin saat Patrick cedera di babak kedua lawan PSM, Roni juga langsung masuk dan permainan lebih berkembang," tutur pelatih Persegres, Hanafi.

"Hanya Komar (Komaruddin) akumulasi, tetapi (pemain) yang lain siap, cuma saya enggak tahu Sasa (Zecevic). Namun, hari ini saya lihat kondisinya sudah pulih karena dia hadir ikut latihan dan mudah-mudahan bisa main menghadapi Madura," ucap Hanafi.

Sementara itu, Jusmadi yang didapuk mewakili pemain Persegres dalam sesi jumpa pers menambahkan, kondisi para penggawa tim Laskar Joko Samudro sudah siap menghadapi Madura United dan mereka sudah melupakan kekalahan atas PSM dalam laga sebelumnya.

"Kemarin (kalah) mungkin kami kurang beruntung sebab rekan-rekan saya lihat sudah maksimal melakoni pertandingan. Lawan Madura besok, kami sudah siap dan akan mencoba kerja keras," kata Jusmadi.