Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ucapan Perpisahan Dani Alves dengan Juventus

Kompas.com - 28/06/2017, 07:13 WIB
Ferril Dennys

Penulis

TURIN, KOMPAS.com - Dani Alves resmi berpisah dengan Juventus terhitung sejak Selasa (27/6/2017). Bek asal Brasil itu lalu menyampaikan ucapan selamat tinggal kepada suporter Juventus lewat akun Instagram-nya.

Alves bergabung dengan Juventus dari Barcelona pada awal musim 2016-2017. Selama semusim berseragam Juve, Alves sukses mengecap gelar Serie A, Coppa Italia, dan membawa tim ke final Liga Champions.

Keberhasilan tersebut tak lantas bikin Alves bertahan. Pemain berusia 34 tahun tersebut memutuskan mengakhiri kontraknya dengan Juve.

Kemungkinan besar, hal tersebut langkah Alves untuk bereuni dengan Josep "Pep" Guardiola di Manchester City. Beberapa waktu lalu, Alves mengirim "kode" bakal berseragam Man City dengan memuji sosok Pep.

Baca juga: Apa Saja yang Bakal Dirindukan Juventus dari Dani Alves?

Kabar tersebut kian nyata setelah Alves menulis surat terbuka sebagai perpisahan dengan suporter Juventus. Berikut isinya:

Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada suporter Juventus atas tahun yang luar biasa, untuk rekan setim atas sambutannya untuk saya, untuk klub yang juara, dan bermain di final.

Saya merasa terhormat bisa memperkuat klub ini. Dedikasi saya, semangat saya, dan seluruh usaha mereka untuk membuat klub ini menjadi lebih besar setiap hari.

Saya meminta maaf kepada suporter Juventus jika terkadang mereka berpikir saya telah melakukan sesuatu yang membuat mereka tersinggung.

Saya tidak bermaksud seperti itu. Saya hanya bersikap spontan dan sedikit orang mengerti hal tersebut. Meskipun saya tidak sempurna, hati saya murni.

Hari ini, saya mengakhiri hubungan profesional kami. Saya akan mengingat cinta dan ketulusan membuat Juve sebagai klub besar. Seperti semua orang tahu, saya selalu mengatakan apa yang saya pikirkan dan rasakan.

Saya merasa harus mengucapkan terima kasih kepada (Manajer Umum Beppe) Marotta atas kesempatan yang dia berikan kepada saya. Dia profesional dan seorang yang mencintai pekerjannya.

Saya tidak bermain untuk uang. Saya bermain sepak bola karena saya mencintai profesi ini dan menjadi bagian di dalamnnya. Saya menyerahkan kepada Anda untuk menilai apa yang telah saya lakukan dan kerjakan.

Saya mencintai sepak bola dan uang tidak akan pernah membawa saya ke tempat lain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

De Rossi Minta AS Roma Contoh Atalanta

De Rossi Minta AS Roma Contoh Atalanta

Liga Italia
Masa Depan Ten Hag di MU Tak Pasti, Sir Jim Ratcliffe Kepincut De Zerbi

Masa Depan Ten Hag di MU Tak Pasti, Sir Jim Ratcliffe Kepincut De Zerbi

Liga Inggris
Skuad Milan Vs Roma di Australia: Dipimpin Bonera, Giroud Masih Ada

Skuad Milan Vs Roma di Australia: Dipimpin Bonera, Giroud Masih Ada

Liga Italia
Borobudur Marathon 2024 Usung Tema 'Run On, Mark It!', Target 10.000 Pelari

Borobudur Marathon 2024 Usung Tema "Run On, Mark It!", Target 10.000 Pelari

Olahraga
Singapore Open 2024: Ginting Percaya Diri Pertahankan Gelar, Jaga Mental

Singapore Open 2024: Ginting Percaya Diri Pertahankan Gelar, Jaga Mental

Badminton
Tai Tzu Ying Mundur, Gregoria Hadapi Wakil AS di Singapore Open 2024

Tai Tzu Ying Mundur, Gregoria Hadapi Wakil AS di Singapore Open 2024

Badminton
Pelatih Klub Elkan Baggott Tak Lagi Jadi Pilihan Chelsea

Pelatih Klub Elkan Baggott Tak Lagi Jadi Pilihan Chelsea

Internasional
Skuad Timnas Spanyol untuk Euro 2024: 2 Remaja Barca, Tanpa Asensio

Skuad Timnas Spanyol untuk Euro 2024: 2 Remaja Barca, Tanpa Asensio

Internasional
Kepala Madura United Tetap Tegak Usai Kalah 0-3, Percaya 'Comeback'

Kepala Madura United Tetap Tegak Usai Kalah 0-3, Percaya "Comeback"

Liga Indonesia
Milan Sepakat dengan Fonseca Usai Teka-teki '4-3-3' dari Ibra

Milan Sepakat dengan Fonseca Usai Teka-teki "4-3-3" dari Ibra

Liga Italia
Xavi bak Picu Gempa Bumi di Barcelona, Merasa Tidak Dihargai

Xavi bak Picu Gempa Bumi di Barcelona, Merasa Tidak Dihargai

Liga Spanyol
Improvisasi Bojan Saat Persib Tertekan Madura United lalu Pecah Kebuntuan

Improvisasi Bojan Saat Persib Tertekan Madura United lalu Pecah Kebuntuan

Liga Indonesia
Timnas Putri Indonesia Hadapi Singapura, Mochizuki Soroti Komunikasi

Timnas Putri Indonesia Hadapi Singapura, Mochizuki Soroti Komunikasi

Timnas Indonesia
Erik ten Hag: Saya Tak Ragu Terus Latih Man United, tetapi...

Erik ten Hag: Saya Tak Ragu Terus Latih Man United, tetapi...

Liga Inggris
Penyebab Persib Leluasa Bergerak Saat Kalahkan Madura United

Penyebab Persib Leluasa Bergerak Saat Kalahkan Madura United

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com