Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Final Liga Champions, Rekor Minus Higuain di Partai Puncak

Kompas.com - 03/06/2017, 08:48 WIB

CARDIFF, KOMPAS.com - Gonzalo Higuain punya rekor minor ketika timnya berlaga pada partai final. Striker Juventus itu belum sekali pun mencetak gol pada partai puncak bersama Real Madrid, Napoli, maupun timnya saat ini.

Higuain punya hasrat besar untuk mengangkat trofi Si Kuping Besar pada final Liga Champions 2016-2017. Namun, striker Juventus itu dibayangi dengan sejumlah kegagalan pada partai puncak.

Pertandingan final antara Juventus dan Real Madrid bakal berlangsung emosional bagi Higuain. Selain punya hasrat besar untuk menjadi juara, dia juga untuk kali pertama menghadapi mantan klubnya.

Higuain membela Real Madrid antara 2007 dan 2013. Gelar juara liga dan Copa del Rey alias Piala Raja pernah diraihnya. Pada final 2010-2011, Real Madrid menang 1-0 atas Barcelona berkat gol Cristiano Ronaldo.

Satu yang alpa diraih bersama klub raksasa Spanyol tersebut adalah trofi Liga Champions.

Nahas bagi Higuain, pada musim pertamanya meninggalkan Stadion Santiago Bernabeu dan bergabung ke Napoli, Real Madrid meraih gelar ke-10 Liga Champions pada musim 2013-2014.

Melihat mantan rekan-rekannya mengangkat trofi Liga Champions, perasaan Higuain mungkin campur aduk antara gembira dan sedih. Namun, dia mencoba menghibur diri bahwa putusan pindah ke Napoli adalah tepat.

"Di sini, saya lebih berkembang," ujar Higuain yang mendapat "penghiburan" dengan mengantarkan Napoli menjuarai Coppa Italia.

Akan tetapi, final Coppa Italia juga menunjukkan bahwa partai puncak kurang "bersahabat" bagi Higuain. Meski Napoli juara, Higuain sebagai pencetak gol terbanyak klub musim itu, gagal mencetak gol pada laga final.

Tabu pada laga puncak terus mengikuti Higuain. Berselang dua bulan setelah final Coppa Italia, Higuain berjasa mengantarkan tim nasional Argentina ke partai final Piala Dunia 2014.

Namun, Higuain lagi-lagi tak mencetak gol. Apesnya lagi, Argentina gagal menjadi juara dunia karena kalah 0-1 dari Jerman lewat perpanjangan waktu.

Berselang satu tahun setelah kegagalan di Piala Dunia 2014, pemain kelahiran 10 Desember 1987 itu kembali merasakan partai final. Kali ini, Tim Tango diantarkannya ke partai puncak Copa America 2015.

Higuain kembali bernasib sial, Argentina kalah dari tuan rumah Cile melalui adu penalti. Dia bisa saja dijadikan kambing hitam kegagalan Argentina karena menjadi salah satu dari dua eksekutor yang gagal penalti.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com