Mourinho Anggap Jadwal Man United Tidak Manusiawi

MANCHESTER, KOMPAS.com - Manajer Manchester United, Jose Mourinho, menyesali hasil seri 1-1 melawan tamunya Swansea City pada partai lanjutan Premier League - kasta teratas Liga Inggris - di Stadion Old Trafford, Minggu (30/4/2017).

Manchester United unggul lebih dulu lewat penalti Wayne Rooney pada injury time babak pertama. Tendangan bebas Gylfi Sigurdsson pada menit ke-79 menggagalkan tripoin yang sudah ditunggu-tunggu suporter Setan Merah, julukan tuan rumah.

Hasil seri tersebut juga diwarnai cedera dua pilar Man United, Luke Shaw dan Eric Bailly. Shaw menderita cedera pergelangan kaki pada menit kesembilan, sedangkan Bailly ditarik keluar setelah ditekel Fernando Llorente 16 menit setelah sepak mula babak kedua.

Keduanya bergabung dengan para pemain Man United yang sudah lebih dulu masuk ruang perawatan, yaitu Zlatan Ibrahimovic, Paul Pogba, Marcos Rojo, Chris Smalling, Phil Jones, dan Timothy Fonsu-Mensah.

Manchester United have now drawn 10 of their last 15 home games in the Premier League.

DDDDWWWDDWDDDWD

Seven of them have been 1-1. pic.twitter.com/HLVr0TQKbZ

— Squawka Football (@Squawka) April 30, 2017

Melihat hasil imbang dan para pemain yang bertumbangan, Mourinho pun menyoroti jadwal padat buat Setan Merah.

"Kami kehilangan pemain dan kehilangan tiga poin. Tentu ini hari yang buruk. Manchester United jelas kelelahan. Menjalani sembilan laga sepanjang April tidak manusiawi," tutur Mourinho.

Meski dibuat pening dengan cedera pemain, Mourinho mengaku tetap puas dengan penampilan para anak buahnya.

"Satu poin melawan Swansea jelas tidak ideal, tetapi para pemain saya sudah memberikan segalanya. Terlebih lagi, skuad Manchester United hanya berisikan 12 atau 13 pemain yang sehat," ucap Mourinho. 

"Kami akan terus berjuang dan lihat apa yang terjadi pada akhir musim ini," kata pria berjulukan The Special One tersebut.

Dengan hasil imbang melawan Swansea, Man United tertahan di peringkat kelima berbekal 65 poin dari 34 laga. Mereka tertinggal satu angka dari Manchester City di posisi keempat. (Lariza Okky Adisty)