Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Bertahan di Man United, Shaw Akan Berjuang "Rebut Hati" Mourinho

Kompas.com - 06/04/2017, 16:35 WIB

MANCHESTER, KOMPAS.com - Bek Manchester United, Luke Shaw, bertekad membalikkan kritik pedas Jose Mourinho yang ditujukan kepadanya. Bek berusia 21 tahun tersebut ingin memperjuangkan tempatnya di skuad Setan Merah.

Shaw menjadi salah satu sasaran komplain Mourinho. Menurut pelatih asal Portugal tersebut, Shaw tertinggal jauh dari rekan-rekan setimnya yang lain.

"Saya tidak bisa membandingkan pencapaian Shaw di latihan dengan pemain seperti Ashley Young, Matteo Darmian, atau Daley Blind. Dari segi komitmen dan fokus, Shaw tertinggal jauh," kata Mourinho. 

Perkataan Mourinho menimbulkan spekulasi bahwa Shaw akan pergi pada akhir musim. Terlebih lagi, kontraknya akan habis pada musim depan.

Namun, eks pemain Southampton tersebut mengatakan bahwa kritik Mourinho membuatnya ingin membuktikan kapasitasnya di depan pelatih asal Portugal tersebut.

"Saya sulit menerima kritik Mourinho karena saya tahu saya bukan pemain malas seperti yang dia katakan. Jose ingin saya berjuang, jadi saya akan melakukannya. Saya ingin bertahan di Man United dan membantu tim ini kembali meraih kemenangan," tutur Shaw.

Waktu bermain Shaw di Premier League musim 2016-2017 sangat minim. Dia baru bermain selama sembilan kali, tiga di antaranya pada tahun 2017. Total, selama tiga musim berseragam Man United, Shaw hanya turun 44 kali di semua ajang.

Penampilannya terhalang patah kaki yang dia alami pada 2015 yang membuatnya cedera sembilan bulan.

Dia juga sempat mengalami cedera pangkal paha dari November hingga Desember 2016 dan memaksanya melewatkan 10 laga Premier League.

Namun, dia masih dipercaya turun saat Man United ditahan seri Everton, Selasa (4/4/2017). Dia turun selama 25 menit menggantikan Ashley Young.

"Saya rindu bermain di lapangan dan sangat bahagia di Man United. Para fans selalu memberi dukungan, terutama pada beberapa hari terakhir. Saya akan bertahan dan terus berjuang," ujarnya. (Lariza Oky Adisty)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Liga Indonesia
Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com