Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Xabi Alonso dan Memori Rivalitas Liverpool-Man United

Kompas.com - 17/10/2016, 06:43 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

MUENCHEN, KOMPAS.com - Gelandang Bayern Muenchen, Xabi Alonso, berbicara tentang pentingnya laga panas Premier League antara Liverpool dan Manchester United yang akan digelar di Stadion Anfield, Senin (17/10/2016) waktu setempat.

Alonso pernah berseragam Liverpool dalam rentang waktu 2004-2009. Bersama The Reds, julukan Liverpool, pemain berkebangsaan Spanyol itu sempat mencicipi gelar Liga Champions.

Sengitnya rivalitas antara Liverpool dan Manchester United pun pernah dirasakan langsung oleh Alonso. Menurut dia, pertemuan kedua tim merupakan salah satu laga terbesar yang pernah ada.

"Laga ini penting bagi kedua tim. Kompetisi memang masih dalam tahap awal, tetapi laga ini amat sangat penting. Laga ini termasuk yang besar dalam hal tradisi," kata Alonso, seperti dikutip situs resmi Liverpool, Minggu (16/10/2016).

"Ketegangan di antara kedua pendukung klub begitu kuat. Anda bisa merasakannya langsung ketika berada di lapangan," ucap pria 34 tahun itu menambahkan.

Saking sengitnya duel antara Liverpool dan Manchester United, Alonso sampai tidak dapat memprediksi secara pasti mengenai tim yang akan meraih kemenangan.

Bagi Alonso, dalam partai besar seperti ini, kedua tim sama-sama mempunyai peluang untuk memetik poin penuh.

"Pada jenis laga seperti ini, siapa pun bisa menang. Mungkin Liverpool sedang berada di posisi yang lebih baik dan difavoritkan," tutur Alonso.

"Namun, United juga memiliki pemain dan tim yang baik. Laga ini akan sangat layak untuk disaksikan," kata Alonso.

Berdasarkan catatan Transfermarkt, Liverpool dan Manchester United sudah 90 kali berjumpa dalam berbagai kompetisi.

Dari 90 pertemuan dengan Setan Merah, Liverpool mendulang 27 kemenangan, 23 kali imbang, dan 40 kekalahan.

Kedua kubu terakhir kali berduel pada babak 16 besar Liga Europa 2015-2016. Saat partai leg pertama di kandang, Liverpool menang 2-0, dan imbang 1-1 saat tampil di Stadion Old Trafford.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com