Payet Ogah Kerdilkan Lawan Perancis di Perempat Final

LYON, KOMPAS.com - Gelandang Perancis, Dimitri Payet, turut merayakan kemenangan 2-1 timnya atas Republik Irlandia, pada Minggu (26/6/2016). Perancis bakal melawan salah satu dari Inggris dan Islandia di perempat final Piala Eropa 2016.

Perancis sempat dikejutkan oleh gol penalti cepat yang dicetak oleh Robert Brady. Gol itu tepatnya tercipta saat laga baru berjalan satu menit 58 detik.

Namun, pada babak kedua, tim tuan rumah berhasil membalikkan keadaan. Dua gol Antoine Griezmann pada menit ke-58 dan 61 membawa Perancis menang 2-1 atas Republik Irlandia.

Perancis pun tinggal menunggu hasil laga antara Inggris dan Islandia, pada Senin (27/6/2016) waktu setempat. Salah satu dari dua tim terakhir akan menjadi lawan Perancis di babak perempat final.

???? #ENG's players take part in their last training session before heading to Nice for Monday's game against #ISL https://t.co/qcK0FY7D98

— England (@England) June 26, 2016

Saat fase grup, Inggris dan Islandia bisa dikatakan menduduki posisi runner-up dengan susah payah. Dari tiga laga fase grup, mereka hanya mendulang satu kemenangan dan dua kali imbang.

Meskipun demikian, Payet enggan menganggap enteng dua calon lawannya tersebut. Payet berpendapat bahwa Inggris dan Islandia juga berpeluang mengancam kelangsungan Perancis di Piala Eropa 2016.

"Saya tak memiliki preferensi mengenai siapa yang akan kami hadapi di babak delapan besar. Tidak ada lawan yang mudah," ujar Payet seusai laga, seperti dilansir situs resmi UEFA.

France win their first EURO knockout tie since beating Italy in the 2000 final.#EURO2016 pic.twitter.com/4w7SFa2AxR

— UEFA EURO 2016 (@UEFAEURO) June 26, 2016

"Untuk bisa melaju ke fase selanjutnya, Anda harus melakukan segalanya," kata pemain West Ham United itu melanjutkan.

Perancis akan menjalani partai perempat finalnya pada Minggu atau Senin (4/7/2016) dini hari pukul 02.00 WIB. Laga itu digelar di Stade de France, Saint-Denis.

Berdasarkan catatan sejarahnya, Perancis sudah 30 kali bertemu dengan Inggris dalam berbagai ajang. Dari seluruhnya, Perancis hanya menang delapan kali, imbang lima kali, dan kalah 17 kali.

Adapun dengan Islandia, Perancis sudah menghadapinya sebanyak 11 kali. Dalam semua pertemuan tersebut, Islandia tak pernah menang (kalah delapan kali dan imbang tiga kali).