Van Gaal Tak Kuasa Menahan Kekecewaan

MANCHESTER, KOMPAS.com - Louis van Gaal tentunya kecewa lantaran tim asuhannya disingkirkan Liverpool dari Liga Europa, Kamis (17/3/2016). Manajer Manchester United itu merasa timnya sudah tampil cukup baik.

Manchester United terdepak dari Liga Europa setelah kalah agregat 1-3 dari Liverpool pada babak 16 besar Liga Europa. Saat partai leg kedua, kedua tim bermain imbang 1-1.

Juan Mata dkk sempat unggul lebih dulu melalui eksekusi penalti Anthony Martial pada menit ke-32. Namun, Liverpool mampu menyamakan kedudukan lewat gol Philippe Coutinho (45').

"Ini sangat mengecewakan. Kami sebenarnya mempunyai peluang untuk menang," ujar Van Gaal seusai laga, seperti dikutip dari BBC Sport.

"Anda harus tahu, ketika kami tampil ofensif, Liverpool juga mempunyai kesempatan melalui serangan balik. Kami kecewa dengan cara kami kebobolan," ucapnya.

Van Gaal pun tak ragu mengatakan bahwa para pemainnya telah memberikan penampilan apik sepanjang pertandingan.

"Para pemain sudah mengerahkan segalanya. Saya senang para suporter sudah melihat penampilan mereka, dan memberikan aplaus saat laga berakhir," tutur Van Gaal.

Pelatih asal Belanda tersebut juga mempunyai alasan lain yang menyebabkan timnya gagal lolos ke perempat final Liga Europa.

"Liverpool memiliki waktu senggang, sedangkan kami harus menghadapi West Ham United (di Piala FA, 12 Maret 2016)," kata Van Gaal.

Kesempatan terbesar Manchester United dalam meraih gelar terletak di ajang Piala FA. Mereka harus menaklukkan West Ham United dalam laga ulangan, agar dapat melaju ke semifinal.

Adapun peluang mereka menjuarai Premier League tergolong tipis. Namun, secara matematis, peluang Manchester United masih terbuka.