Arsenal mampu membalikkan keadaan menjadi 2-1, lewat gol yang diciptakan oleh dua pemain pengganti, yakni Theo Walcott (71') dan Danny Welbeck (90'+5).
Baca juga: Arsenal Dua Kali Pecundangi Leicester City
"Kami tahu Arsenal adalah tim yang fantastis. Mereka bermain dengan cepat dan pemain mereka punya kemampuan yang bagus," ujar Ranieri seusai laga, seperti dikutip dari BBC Sport.
"Arsenal mencetak gol saat kesempatan terakhir, dan mereka lebih pintar daripada kami," tutur pelatih asal Italia tersebut.
Ranieri turut menanggapi kartu merah kepada Simpson. Menurut pria berusia 64 tahun itu, Simpson tak layak diusir karena tidak melakukan pelanggaran keras.
Dia juga menilai bahwa hasil pertandingan akan berpihak pada Leicester jika jumlah pemain tidak timpang.
"Saya kira wasit terlalu memberatkan kami. Jika laga berjalan 11 lawan 11, saya yakin kami bisa memenangi laga," kata Ranieri.
Hasil ini pun menjadi kekalahan kedua Leicester dari Arsenal. Sebelumnya, Leicester kalah 2-5 dari Arsenal di Stadion King Power, pada 26 September 2015.
Kendati demikian, kekalahan dari Arsenal belum mengubah posisi Leicester. Mereka masih menduduki singgasana puncak klasemen dengan perolehan 53 poin, unggul dua poin atas Arsenal.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.