Wenger Susah Lupakan "Pelajaran" dari Monaco

LONDON, KOMPAS.com - Manajer Arsenal Arsene Wenger mengaku sulit menatap pertandingan Premier League melawan Everton, di Emirates, Minggu (1/3/2015) tanpa mengingat kekalahan timnya 1-3 dari AS Monaco pada leg pertama 16 besar Liga Champions, Rabu (25/2/2015). Meski begitu, ia menilai pertandingan melawan Everton merupakan kesempatan untuk memulihkan kepercayaan diri anak-anak didiknya.

"Selalu sulit untuk melihat kembali pertandingan (melawan AS Monaco) itu. Sulit untuk melihat Anda melakukan kesalahan. Kita adalah manusia. Kita lahir tanpa jaminan apa pun bahwa kita ta akan melakukan kesalahan," ujar Wenger.

"Hal yang sulit adalah mengalihkan pikiran saya dari kekecewaan (karena kalah dari Monaco) itu ke Premier League. (Pertandingan melawan Everton) adalah kesempatan bagus bagi kami untuk memperbaiki segalanya. Setelah melihat pertandingan (Arsenal Vs Monaco), kami memulai pertandingan dengan baik dan gol ke gawang kami menjadi masalah besar (bagi kami)," tambah Wenger.

Pada pertandingan melawan AS Monaco itu, Arsenal mendapatkan gol dari Alex Oxlade-Chamberlain pada menit ke-90+1, sementara gol Monaco dicetak Geoffrey Kondogbia (38), Dimitar Berbatov (53), dan Yannick Ferreira-Carrasco (90+4). Pertandingan leg kedua akan berlangsung di Stade Louis II Monaco, 18 Maret 2015.

Sementara itu, Arsenal akan menghadapi Everton dalam tekanan harus menang, selain karena bermain di kandang juga karena The Gunners belum cukup aman di zona Liga Champions. Mereka duduk di peringkat ketiga dengan nilai 48, atau unggul satu angka dari Manchester United di peringkat keempat. Arsenal juga terancam oleh Southampton dan Liverpool yang duduk di peringkat kelima dan keenam, masing-masing dengan nilai 46 dan 45.