Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/12/2014, 20:59 WIB
EditorTjatur Wiharyo
MADRID, KOMPAS.com - Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti mengungkapkan, ia mengalami tantangan lebih besar ketika menangani AC Milan, karena di Milan-lah ia memperkenalkan filosofi baru bersepak bola, sementara di Madrid ia dibantu oleh tim yang menjuarai Liga champions musim lalu.

Ancelotti menangani Milan pada 2001-2009. Ia kemudian menangani Chelsea, Paris Saint-Germain, dan pada 2013 bergabung dengan Madrid.

"Saya adalah pelatih yang beruntung karena punya skuad fantastis. Terlepas dari kualitas, (Madrid) adalah tim yang sangat profesional dan menerima keputusan-keputusan saya," ujar Ancelotti.

"Lebih sulit menyatukan Andrea Pirlo dengan Rui Costa dan Clarence Seedorf dengan Rivaldo ketimbang Isco, James Rodriguez, dan Toni Kroos, karena ketika di Milan itulah saya pertama kali mengubah total filosofi saya tentang sepak bola Musim ini, saya dibantu oleh kesuksesan musim lalu karena itu sudah menjadi patokan," lanjut Ancelotti.

Sejak Juni 2014, Milan ditangani oleh Filippo "Pippo" Inzaghi, yang sempat membela Milan sebagai pemain pada era Ancelotti. Bersama Inzaghi, Milan telah mengarungi 13 pertandingan Serie-A dengan rekor lima kali menang dan enam kali imbang. Milan duduk di peringkat keenam dengan nilai 21, atau kalah dua angka dari Napoli di posisi ketiga.

"Pippo bekerja dengan baik. ia berkomitmen kepada pekerjaannya dan menyukai semua hal di sana. Ada antusiasme besar pada awalnya, kemudian Anda melakukan kesalahan dan belajar dari kesalahan itu," ulas Ancelotti.

"Ia bekerja penuh semangat dan Milan kembali ke jalurnya secara perlahan-lahan. Namun, ini butuh kesabaran. Ini adalah era baru bersama Pippo dan ada beberapa pemain muda berbakat yang masih berkembang."

"Ia harus melakukan hal-hal yang ia merasa suka melakukannya, karena tugasnya adalah membuat keputusan. Secara pribadi, saya belajar banyak dari Arrigo Sacchi. Jadi, jika Pippo belajar sesuatu dari saya, itu mungkin lebih berkaitan dengan latihan dibanding taktik, karena latihan bergantung pada karakteristik pemain yang Anda miliki," tuturnya.

Ancelotti pernah bekerja sama dengan sejumlah pemain Milan saat ini. Ia pernah bekerja sama dengan Fernando Torres di Chelsea, Alex dan Jeremy Menez di PSG, dan Diego Lopez di Madrid. Ancelotti pun mengungkapkan pengalamannya dengan pemain-pemain itu.

"Pippo harus melakukan evaluasi secara langsung dengan Torres dan menemukan solusi yang tepat untuk memotivasi dan meningkatkan performanya. Torres sangat profesiinal dan tak akan membirkan dirinya jatuh karena kritik, karena ia pribadi yang sangat seimbang," ungkap Ancelotti.

"Diego Lopez adalah kiper yang Milan telah cari sejak lama, sejak Milan ingin mencari pengganti Dida. (Lopez) sangat bisa diandalkan."

"Ketika Alex berada dalam kondisi yang baik, ia masih merupakan salah satu bek terbaik di dunia. Menez sering bermain sebagai penyerang tengah, karena Zlatan Ibrahimovic ingin mendapatkan dukungan di dekatnya dan kecepatan (Menez) adalah senjata yang penting."

"Jika ia bisa menemukan lingkungan yang tepat, ia bisa menciptakan perbedaan dengan kualitasnya. Menez punya kepibadian unik. Ia teman yang baik yang tak selalu memiliki motivasi untuk memberikan yang terbaik. Lingkungan positif akan membantunya dan menurut saya, ia menemukan itu di Milan," papar Ancelotti.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Jadwal Final Europa Conference League 2023: Fiorentina Vs West Ham

Jadwal Final Europa Conference League 2023: Fiorentina Vs West Ham

Sports
Kisat Atlet Blind Judo Nurul Fadilah, Berduka Usai Harumkan Nama Indonesia

Kisat Atlet Blind Judo Nurul Fadilah, Berduka Usai Harumkan Nama Indonesia

Sports
Timnas Indonesia Vs Palestina: 10 Persen Hasil Tiket Disumbangkan, Baru 8 Pemain Gabung Latihan

Timnas Indonesia Vs Palestina: 10 Persen Hasil Tiket Disumbangkan, Baru 8 Pemain Gabung Latihan

Sports
Jelang Piala Dunia Wanita 2023, Gema Simon Menginspirasi Putri-putri Indonesia

Jelang Piala Dunia Wanita 2023, Gema Simon Menginspirasi Putri-putri Indonesia

Sports
Tiket Indonesia Vs Argentina: Penjualan Terakhir Hari Ini 12.00 WIB

Tiket Indonesia Vs Argentina: Penjualan Terakhir Hari Ini 12.00 WIB

Liga Indonesia
AC Milan Pecat Maldini: Keputusan Gila, Pedoman 'Moneyball' dan Data

AC Milan Pecat Maldini: Keputusan Gila, Pedoman "Moneyball" dan Data

Liga Italia
Gebrakan Al Ittihad: Boyong Benzema dan Kante ke Arab Saudi, Gelontorkan Rp 4,7 Triliun!

Gebrakan Al Ittihad: Boyong Benzema dan Kante ke Arab Saudi, Gelontorkan Rp 4,7 Triliun!

Sports
Karim Benzema Resmi ke Al Ittihad, Diupah Rp 3,1 Triliun!

Karim Benzema Resmi ke Al Ittihad, Diupah Rp 3,1 Triliun!

Liga Lain
Indonesia Vs Palestina: Laga Sakral, Bukan Sekadar FIFA Matchday

Indonesia Vs Palestina: Laga Sakral, Bukan Sekadar FIFA Matchday

Liga Indonesia
AC Milan Resmi Pecat Paolo Maldini

AC Milan Resmi Pecat Paolo Maldini

Liga Italia
Persib Sisakan Satu Slot Pemain Asing, Luis Milla Ogah Buru-buru

Persib Sisakan Satu Slot Pemain Asing, Luis Milla Ogah Buru-buru

Liga Indonesia
Indonesia Vs Argentina: Belajar dari Messi, Tanpa Niat Mencederai

Indonesia Vs Argentina: Belajar dari Messi, Tanpa Niat Mencederai

Liga Indonesia
TC Timnas Indonesia Hanya Dihadiri 8 Pemain, Erick Thohir Ingatkan Merah-Putih Lebih Tinggi dari Apa Pun

TC Timnas Indonesia Hanya Dihadiri 8 Pemain, Erick Thohir Ingatkan Merah-Putih Lebih Tinggi dari Apa Pun

Liga Indonesia
Vissel Kobe Vs Barcelona: Air Mata Iniesta dan Sensasi Bocah Cantabria

Vissel Kobe Vs Barcelona: Air Mata Iniesta dan Sensasi Bocah Cantabria

Liga Lain
Hasil Bali United Vs PSM: Gol Bunuh Diri Spaso Buyarkan Kemenangan Serdadu Tridatu

Hasil Bali United Vs PSM: Gol Bunuh Diri Spaso Buyarkan Kemenangan Serdadu Tridatu

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+