Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bukti Rasuah Piala Dunia Qatar Berceceran

Kompas.com - 08/06/2014, 09:20 WIB

KOMPAS.com - Belum lagi Qatar menghelat Piala Dunia 2022, negeri itu sudah menghadapi tudingan patgulipat bertubi-tubi ihwal sah tidaknya memperoleh status tuan rumah bagi pertandingan akbar sepak bola dunia tersebut. Pekan lalu, koran asal Inggris Sunday Times membeberkan kepada khalayak seabrek bukti-bukti rasuah bin suap mulai dari surat elektronik, dokumen, hingga bukti transfer, tulis AFP pada Minggu (8/6/2014).

Berbagai bukti yang berceceran itu mengarah ke Mohamed bin Hammam, mantan Ketua Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) sembilan kali. Mohamed yang juga sempat menjadi orang penting di Federasi Sepak Bola Qatar tersebut dituding menggelontorkan fulus hingga 5 juta dollar AS untuk membius pihak-pihak terkait demi memuluskan status Qatar menjadi sahibul bait alias tuan rumah pada 2022 nanti.

Tuduhan suap muncul sebelum FIFA melengkapi penyelidikan penawaran tuan rumah Piala Dunia 2018 dan 2022. Penyelidikan itu dipimpin oleh jaksa AS Michael Garcia. Pada akhirnya, memang, Rusia menjadi tuan rumah pada 2018 dan Qatar pada 2022.

Menurut warta Sunday Times, Mohamed mendapat undangan bertandang ke Rusia untuk bertemu dengan Presiden Vladimir Putin. Pertemuan pada Oktober 2010 itu berisi pembicaraan ihwal kerja sama bilateral di bidang olahraga. Pertemuan itu terjadi sebulan sebelum Rusia dan Qatar memenangi penawaran FIFA.

Masih menurut media itu, Mohamed juga memuluskan pembicaraan soal gas antara Thailand dan Qatar. Kala itu, pada Agustus 2010, Presiden Asosiasi Sepak Bola Thailand Worawi Makudi, datang ke ibu kota Qatar, Doha. Tapi, Majudi sudah membantah kalau kesepakatan gas kedua negara adalah bagian dari dukungan Thailand untuk Qatar menyelenggarakan Piala Dunia 2022.

Mohamed bin Hammam bak belut di kepengurusan FIFA. Anak pebisnis kaya itu mengundurkan diri pada 2012 dari FIFA. Komite Etika FIFA menghambat ambisinya seumur hidup di FIFA.

Sementara itu, Komite Tertinggi untuk Masalah Hukum Piala Dunia Qatar 2022 mengatakan tidak melihat adanya perbuatan melanggar hukum dari sepak terjang bin Hammam, bapak 11 anak tersebut. Piala Dunia Qatar masih menjadi sorotan karena pada penyelenggaraannya nanti, suhu udara di negeri itu mencapai puncak tertinggi. Hingga berita ini diunggah belum ada informasi komplet ihwal komentar dari Sunday Times.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com