Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Presiden FIFA Terima Suap

Kompas.com - 12/07/2012, 13:28 WIB

NYON, KOMPAS.com - Mantan Presiden FIFA Joao Havelange terjerat kasus suap dari dokumen yang dirilis perusahaan pemasaran, ISL, yang kini sudah bangkrut.

Dalam dokumen itu Havelange menerima setidaknya 1,5 juta franc Swiss (sekitar Rp 22,5 miliar). Pria Brasil itu tak sendiri, masih ada rekan senegaranya yang dulunya menjabat komite eksekutif, Ricardo Teixeira. Nama terakhir itu dilaporkan menerima suap 12,74 juta franc Swiss (sekitar Rp 126 miliar).

Dalam laporan jaksa penuntut umum Swiss, yang disiarkan FIFA, diungkapkan keduanya menerima total 21,9 juta franc Swiss (sekitar Rp 216 miliar) semasa menjabat. Hanya dua nama itu yang tercantum dalam laporan FIFA, seperti diberitakan BBC, Rabu (11/7/2012).

Mahkamah Agung Swiss memerintahkan untuk merilis dokumen yang menyebutkan petinggi senior yang menerima jutaan dolar dari ISL, perusahaan pemasaran rekanan FIFA yang bangkrut pada Mei 2010 dan berbasis di Swiss.

Pada November 2010, program acara BBC Panorama sudah menduga tiga pejabat senior FIFA, termasuk Teixeira, menerima suap dari ISL pada tahun '90-an. Saat itu, suap komersial bukan merupakan tindak kriminal di negara itu.

Dalam dokumen itu yang menyebut nama Havelange, para petinggi FIFA yang terlibat membayarkan kembali 5,5 franc Swiss (sekitar Rp 54 miliar) untuk mengakhiri investigasi dan membuat nama mereka tak diungkap.

Havelange adalah Presiden FIFA selama 24 tahun. Pria yang lahir pada 1916 di Rio De Janeiro itu digantikan Sepp Blatter pada 1998.

Hingga sekarang, pria berusia 96 tahun itu tetap menjadi Presiden Kehormatan badan sepak bola tertinggi dunia itu. Kini, Havelange tengah menjalani perawatan intensif di Rio akibat penyakit infeksi persendian tulang (septic arthritis) yang dideritanya.

Sementara Teixeira adalah mantan menantu Havelange. Tahun ini ia baru saja lengser dari jabatan ketua Federasi Sepak Bola Brasil (CBF) dan juga mundur dari jabatan organising committee Piala Dunia 2014. Urusan pribadi dan kesehatan adalah alasan Teixeira mengundurkan diri dari dua jabatan itu.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Spalletti: Italia Unggul Berkat Tim, Bukan Karena Satu Pemain

Spalletti: Italia Unggul Berkat Tim, Bukan Karena Satu Pemain

Internasional
Timnas Italia Cetak Sejarah, Jorginho dan Chiesa Senang Lewati Kejutan

Timnas Italia Cetak Sejarah, Jorginho dan Chiesa Senang Lewati Kejutan

Internasional
Messi Terpesona Talenta Inter: Masa Kini dan Masa Depan Argentina

Messi Terpesona Talenta Inter: Masa Kini dan Masa Depan Argentina

Internasional
Klasemen Grup B Piala Eropa 2024 Setelah Spanyol dan Italia Menang

Klasemen Grup B Piala Eropa 2024 Setelah Spanyol dan Italia Menang

Internasional
Hasil Italia Vs Albania: Gol Tercepat Euro, Barella Lewati Totti, Tripoin Azzurri

Hasil Italia Vs Albania: Gol Tercepat Euro, Barella Lewati Totti, Tripoin Azzurri

Internasional
Alvaro Morata Masuk Jajaran Elite Pencetak Gol Piala Eropa, Siap untuk Italia

Alvaro Morata Masuk Jajaran Elite Pencetak Gol Piala Eropa, Siap untuk Italia

Internasional
Serba-serbi Catatan Bersejarah Lamine Yamal di Piala Eropa

Serba-serbi Catatan Bersejarah Lamine Yamal di Piala Eropa

Liga Spanyol
Spanyol Vs Kroasia, Kabar Terkini Cedera Alvaro Morata dan Rodri

Spanyol Vs Kroasia, Kabar Terkini Cedera Alvaro Morata dan Rodri

Internasional
Italia Vs Albania: Azzurri Jebol dalam 23 Detik, Gol Tercepat Euro Lahir

Italia Vs Albania: Azzurri Jebol dalam 23 Detik, Gol Tercepat Euro Lahir

Internasional
Hasil Spanyol Vs Kroasia: Sejarah Lamine Yamal, La Roja Menang 3-0

Hasil Spanyol Vs Kroasia: Sejarah Lamine Yamal, La Roja Menang 3-0

Internasional
Link Live Streaming Italia Vs Albania, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Italia Vs Albania, Kickoff 02.00 WIB

Internasional
Proliga 2024: Jakarta Pertamina Enduro Jaga Asa ke Final Four, Tuah Malang

Proliga 2024: Jakarta Pertamina Enduro Jaga Asa ke Final Four, Tuah Malang

Sports
Stefano Beltrame Bicara Euro 2024: Inggris-Perancis Favorit, Italia Tetap Italia...

Stefano Beltrame Bicara Euro 2024: Inggris-Perancis Favorit, Italia Tetap Italia...

Internasional
Ahsan/Hendra ke Final Australian Open 2024, Curi Perhatian Media China

Ahsan/Hendra ke Final Australian Open 2024, Curi Perhatian Media China

Badminton
Justin Hubner Sebut Bela Indonesia Jadi Keputusan Terbaik dalam Karier

Justin Hubner Sebut Bela Indonesia Jadi Keputusan Terbaik dalam Karier

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com