Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komite Pemilihan Melabrak Aturan

Kompas.com - 02/04/2011, 06:29 WIB

JAKARTA, KOMPAS - Baru sepekan terbentuk, Komite Pemilihan hasil kongres 78 anggota PSSI di Pekanbaru telah melabrak aturan, mulai dari Statuta PSSI, Standard Statuta FIFA, hingga Statuta FIFA. Mereka mensyaratkan dukungan 20 pemilik suara anggota PSSI bagi bakal calon ketua PSSI 2011-2015.

”Kalau tidak sampai 20 suara dukungan (anggota PSSI pemilik suara sah), (bakal calon) tidak akan jadi ketua. Itu hasil rapat kami,” kata Harbiansyah Hanafiyah, Ketua Komite Pemilihan, saat jumpa pers di Jakarta, Jumat (1/4). ”Kami berpedoman aturan. (Ketentuan) 20 dukungan itu sudah final.”

Syarat harus didukung 20 pemilik suara sah anggota PSSI itu juga berlaku untuk bakal calon ketua umum dan wakil ketua umum PSSI. Adapun untuk bakal calon anggota Komite Eksekutif PSSI disyaratkan harus didukung empat pemilik suara sah anggota PSSI.

”Dalam statuta tidak disebutkan berapa suara dukungan (untuk bakal calon) itu,” ujar Harbiansyah. Akan tetapi, pernyataan Manajer Umum Persisam Putra Samarinda itu berbeda dengan aturan-aturan di organisasi persepakbolaan, mulai dari Statuta PSSI, Standard Statuta FIFA, bahkan berlawanan dengan spirit yang termuat di Statuta FIFA.

Melawan statuta

Dalam Statuta PSSI berbahasa Inggris yang disetujui FIFA dan AFC, misalnya, jelas tercantum pada Pasal 41 Ayat 4 bahwa ”Setiap anggota (PSSI) berhak mencalonkan hanya satu kandidat untuk jabatan-jabatan yang dipilih (Each member shall be entitled to nominate only one candidate for the positions elected).”

Ketentuan itu merujuk pada pemilihan ketua umum dan wakil ketua umum PSSI. Aturan serupa juga gamblang tercantum dalam Standard Statuta FIFA Pasal 32 Ayat 2.

”Ketua Umum, Wakil Ketua Umum, dan anggota Komite Eksekutif harus dipilih dalam kongres. Setiap kandidat dalam pemilihan anggota Komite Eksekutif harus diajukan paling tidak satu anggota,” demikian isi Ayat 2 Pasal 32 Standard Statuta FIFA.

Dalam Statuta FIFA juga disebutkan hak-hak anggota mereka, di mana ”setiap anggota berhak mengajukan calon presiden FIFA” (Pasal 12), sebagai gambaran hak demokrasi dalam organisasi persepakbolaan. Peraturan Pemilihan untuk Kongres PSSI Tahun 2011, yang diputuskan dalam kongres di Pekanbaru, menegaskan, ”Kriteria kelayakan ditentukan di dalam Peraturan ini dan Statuta PSSI dan harus memenuhi ketentuan Statuta FIFA dan peraturan FIFA lainnya.” (Pasal 9 soal Pencalonan).

Komite Pemilihan—yang beranggotakan beberapa pengurus klub dan pengurus provinsi (pengprov) pada masa kepengurusan PSSI di bawah Nurdin Halid—memutuskan menggelar kongres di Surabaya, 29 April mendatang, untuk memilih ketua umum, wakil ketua umum, dan sembilan anggota Komite Eksekutif PSSI periode 2011-2015.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Man City Vs West Ham: Pasukan Guardiola Tiap Detik Harus Sempurna

Man City Vs West Ham: Pasukan Guardiola Tiap Detik Harus Sempurna

Liga Inggris
Persib Vs Bali United: Teco Nyaman, Tak Lagi Main di Lapangan Latihan

Persib Vs Bali United: Teco Nyaman, Tak Lagi Main di Lapangan Latihan

Liga Indonesia
Como 1907 Proyek “1 Miliar Dollar”, Bos Hartono Tak Kejar Gengsi

Como 1907 Proyek “1 Miliar Dollar”, Bos Hartono Tak Kejar Gengsi

Liga Italia
Kevin Sanjaya Pensiun, Kesedihan Besar Oma Gill, Minions Akan Dirindukan

Kevin Sanjaya Pensiun, Kesedihan Besar Oma Gill, Minions Akan Dirindukan

Badminton
Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Liga Italia
Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

Timnas Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

Liga Italia
Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

Badminton
Man City Vs West Ham: Guardiola Minta Man City Bermain Seperti Lawan Tottenham

Man City Vs West Ham: Guardiola Minta Man City Bermain Seperti Lawan Tottenham

Liga Inggris
Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si 'Bodyguard' Zidane

Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si "Bodyguard" Zidane

Liga Italia
Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Bali United di Championship Series Liga 1

Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Bali United di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Al Nassr Vs Al Hilal: Ronaldo Assist, Mane Picu Penalti, Laga Seri

Al Nassr Vs Al Hilal: Ronaldo Assist, Mane Picu Penalti, Laga Seri

Internasional
Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

Liga Italia
Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com