Petenis Rusia itu hanya sekali berhasil mencuri angka dari servis Wozniacki di set kedua, yaitu pada game ketiga.
”Saya merasa tidak begitu baik hari ini,” kata Sharapova, mantan pemain nomor satu dunia.
Petenis berusia 23 tahun itu belum pernah mencapai prestasi yang sama dengan yang pernah dia raih sebelum menjalani operasi bahu pada 2008. Namun, akhir-akhir ini performanya cukup meningkat, apalagi saat ini dia dan pelatihnya sedang berupaya mengembalikan kekuatan servis sebagaimana yang pernah dia miliki.
”Saat ini saya mulai kembali menemukan servis terbaik saya, saya hanya perlu lebih meningkatkan teknik melancarkan servis dan saya rasa sedikit demi sedikit akan lebih merasa percaya diri tentang hal ini,” kata Sharapova.
”Khususnya ketika servis pertama gagal dan harus melakukan servis kedua, serta bagaimana melancarkan berbagai jenis pukulan spin lagi. Itulah yang saya pikir menjadi tantangan terberat saya sejak pulih dari operasi, selain dari bagaimana melakukan serangan dan memotong bola,” ucapnya.
”Sebelumnya semua itu saya lakukan dengan mudah dan dengan insting yang kuat saja,” ujarnya menjelaskan.
Bagi Wozniacki, final ini merupakan yang kedua kalinya secara berturut-turut di Indian Wells yang merupakan gabungan dari turnamen WTA dan ATP. Tahun lalu dia harus mengakui keunggulan Jelena Jankovic dengan skor 2-6, 4-6.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.