Cara Persib Selesaikan Lima Pertandingan, Bertahan di Empat Besar

BANDUNG, KOMPAS.com - Kompetisi Liga 1 2023-2024 memasuki masa akhir, menyisakan lima pertandingan Reguler Season yang akan sangat menentukan. 

Persib Bandung, Bali United, Madura United, PSIS Semarang, dan Persik Kediri berebut tiga tiket tersisa Championship Series (empat besar) setelah satu tempat dipastikan milik Borneo FC Samarinda. 

Pada dua pertandingan di depan, lawan Persib terbilang mudah karena hanya akan menghadapi dua tim papan bawah, Bhayangkara FC dan Persita Tangerang. 

Namun, pemain bertahan Persib, Victor Igbonefo, ingin timnya fokus menatap satu pertandingan demi pertandingan. Dia tak ingin timnya menurunkan kewaspadaan.

"Saya pikir kami harus jalani game per game dengan semangat yang sama untuk memenangi setiap pertandingan. Jangan pikirkan lima game sisa, tetapi konsentrasi untuk game per game," kata Igbonefo. 

Pada laga terdekat pekan ke-30, Kamis (28/3/2024) Persib akan menjamu Bhayangkara FC, di Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. Jika Maung Bandung menang, maka akan mengantarkan The Guardian degradasi ke Liga 2. 

Berikutnya Persib akan tandang ke Tangerang melawan Persita, tim yang juga sedang berjuang menjauhi zona merah pada 2 April mendatang. 

Kemenangan terakhir Persib atas Persikabo 1973, Jumat (15/3/2024) lalu sejatinya sangat penting, membuat mereka semakin menjauh dengan tim berperingkat lima PSIS (jarak 8 poin). 

Pada pekan yang sama, PSIS dikalahkan Persis Solo, Bali United ditahan imbang RANS Nusantara FC, dan Persik Kediri dikalahkan Persija Jakarta. 

“Kemenangan lawan Persikabo penting karena kami semakin menjauh dari tim yang tempel di bawah kami," sebut Igbonefo. 

Kondisi ini membuat situasi Persib di atas angin, menjadi kandidat berikutnya setelah Borneo FC untuk melaju ke babak selanjutnya. 

Persib punya waktu persiapan panjang menuju laga kontra Bhayangkara FC nanti. Jeda internasional harus dimanfaatkan betul sebagai persiapan matang.

Tambahan tiga poin bisa semakin mendekatkan Persib mengamankan Championship Series. 

Namun, tim asuhan Bojan Hodak tak boleh meremehkan Bhayangkara FC, yang dinilai Igbonefo tidak layak berada di papan bawah dengan materi pemain yang berkualitas.

"Kami akan persiapan dengan baik karena kalau melihat Bhayangkara, Anda tidak bisa anggap remeh karena tim ini sebenarnya punya pemain-pemain berkualitas," katanya. 

"Kalau melihat kelas pemain-pemain mereka punya, seharusnya mereka tidak berada di papan bawah, jadi bagi saya bukan pertandingan mudah," nilai Igbonefo.