Persija Vs Dewa United: Ujian Sulit Macan untuk Bangkit dari Keterpurukan

KOMPAS.com – Tekad Persija Jakarta untuk memutus tren negatif berupa tiga kekalahan beruntun di Liga 1 2023-2024, terhalang oleh situasi sulit.

Pada pekan ke-27 Liga 1 2023-2024, akan tersaji laga Persija vs Dewa United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (2/3/2024) malam.

Beberapa pemain Persija dipastikan absen dalam laga melawan Dewa United. Situasi tersebut tentu membuat pusing pelatih Persija, Thomas Doll, yang mendapati skuadnya kian tipis.

Kondisi Persija tersebut jelas tak ideal untuk menghadapi kalender kompetisi yang sedang rapat.

“Persiapan kami cukup singkat karena dihadapkan dengan jadwal yang cukup padat. Dari pemain mungkin sedikit kesulitan setelah melawan Arema. Tentunya pemain di laga ini ingin meraih hasil baik, kemenangan kembali,” ujar Thomas Doll.

“Memang sebenarnya kondisi tidak mudah, sekarang Gustavo Almeida sedang ada keluhan di lutut, Maciej Gajos masih sakit, Ondrej Kudela juga laporan sedang tidak enak badan,” ujar Doll.

Namun, di tengah situasi sulit ini, ada sedikit angin segar buat Thomas Doll.

“Tapi untungnya ada Riko Simanjuntak, Andritany, dan Doni Tri Pamungkas sebelumnya sakit sudah kembali sembuh."

"Memang pemain tidak lengkap, Hansamu (Yama) habis operasi besar, pemulihannya sampai beberapa bulan ke depan, baru bisa kembali bermain lagi,” tutur mantan pelatih Borussia Dortmund itu.

Ia berharap situasi sulit Persija saat ini tidak menyurutkan mentalitas pemain. Ia berharap laga kontra Dewa United bisa menjadi momen titik balik Persija yang selalu kalah dalam tiga partai terkini.

Berturut-turut, Persija takluk kala bersua Arema FC (2-3), Madura United (0-1), dan Borneo FC (1-3).

“Jadi dalam momen seperti ini saya berharap pemain-pemain sisa ini bisa menunjukkan dan mengendalikan keadaan yang ada,” kata Thomas Doll.

“Saling percaya bahwa kami bisa menunjukkan kualitas kami sekarang dan meraih kemenangan lagi,” tuturnya lagi.

Sementara soal kritik yang diberikan suporter Persija, The Jakmania, Thomas Doll melihatnya sebagai sebuah hal positif.

“Kemarin juga suporter datang menunjukkan bahwa mereka itu ada untuk pemain. Keberadaan mereka merupakan poin penting Persija dan semua menunjukkan kepeduliannya kepada Persija,” ujar Doll menutup.