Stefano Beltrame dalam Sistem Persib, Eks Juventus Disebut Kian Bagus

BANDUNG, KOMPAS.com - Persib Bandung terus mempersiapkan Stefano Beltrame, gelandang asal Italia yang baru direkrut pada tenggat transfer tengah musim November lalu. 

Beltrame dituntut bisa segera menyatu dengan sistem 4-3-3 Persib racikan pelatih Bojan Hodak. 

Mantan pemain Juventus tersebut akan sangat diandalkan Persib untuk menyelesaikan musim reguler Liga 1 2023-2024. Target Persib adalah lolos Championship Series alias finis di empat besar. 

Masa jeda kompetisi sebulan lebih jadi kesempatan pelatih Persib mematangkan Beltrame.

Hodak melihat ada perkembangan yang ditunjukkan Beltrame saat Persib menang 3-0 dalam uji coba melawan Dewa United, Senin (22/1/2024). 

Pergerakkan Beltrame kian padu di posisi second striker. Ia terlihat kian nyetel dengan trio lini depan Beckham Putra, Ciro Alves, dan David da Silva. 

“Bagus, bisa dilihat Stefano bisa terlibat dalam dua gol, dia sudah saling mengerti dengan Ciro dan itu bagus karena artinya komunikasi bersama Ciro serta David semakin bagus,” ucap Hodak. 

Walau begitu, tak dimungkiri bahwa kondisi kebugaran pemain 30 tahun itu masih belum optimal usai melalui libur panjang. 

Sentuhan bolanya juga belum kembali ke level terbaik. 

Hodak jelas ingin Beltram kian fit dan menyatu dengan tim jelang laga lanjutan pekan ke-24 Persib vs Persis Solo, Minggu (4/2/2024). 

“Meski dia (Beltrame) masih sedikit berat, lalu sentuhan akhirnya juga belum sesuai dengan yang seharusnya tapi saya senang dengan kemajuannya,” ujar Hodak memberi apresiasi. 

Selain Beltrame, Henhen Herdiana adalah salah satu pemain yang datang di pertengahan musim Liga 1 2023-2024. 

Pemain yang sempat dipinjamkan ke Dewa United ini terlihat tak punya banyak kendala dalam menjalankan perannya di wing back kanan.

Bek bernomor punggung 12 itu bermain penuh 90 menit dalam laga terakhir tim di Liga 1 2023-2024 kontra Bali United, 18 Desember 2023. Hodak yakin Henhen bisa tampil lebih baik pada laga lanjutan. 

“Begitu juga dengan Henhen karena dia ketika melawan Bali bermain sangat baik, ketika melawan dengan  cukup bagus. Jadi tentu saya yakin dia akan menjadi lebih baik lagi di laga berikutnya,” kata pelatih 52 tahun itu yakin.